Titik O Km di Pontianak. Wajib Tahu, Ternyata Ini Artinya

Titik 0 Km terletak di Pasar Siantan, tak jauh dari Dermaga Penyeberangan Siantan yang terletak di Kelurahan Siantan Tengah, Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak.
Titik 0 Km terletak di Pasar Siantan, tak jauh dari Dermaga Penyeberangan Siantan yang terletak di Kelurahan Siantan Tengah, Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak. Foto: iki

Pontianak, BerkatnewsTV. Hampir setiap kota di seluruh dunia pasti punya titik 0 km, termasuk Kota Pontianak yang sudah dikenal dengan Tugu Khatulistiwa.

Jadi, tak salah memang jika mendengar kata 0 km di Kota Pontianak, pasti banyak yang mengira bahwa Tugu Khatulistiwa adalah penandanya.

Tetapi, sebenarnya jawabannya kurang tepat. Karena perlu diingat lagi bahwa Tugu Khatulistiwa adalah penanda dari garis pemisah antara belahan bumi utara dan belahan bumi selatan.

Lalu, apa makna dari 0 km yang sebenarnya? Dikutip dari bloggerborneo, titik 0 km merupakan patokan untuk mengukur jarak dari ibu kota negara atau provinsi ke daerah atau kota lain. Bahkan, di beberapa negara, titik 0 km dijadikan sebuah simbol khas dari kota tersebut.

Kembali ke Kota Pontianak, titik 0 Km terletak di Pasar Siantan, tak jauh dari Dermaga Penyeberangan Siantan yang terletak di Kelurahan Siantan Tengah, Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak. Jika kita menyeberang dari Taman Alun Kapuas, maka letak patok ini persis berada di sebelah kanan dermaga Siantan.

Baca Juga:

Bentuknya cukup sederhana, yaitu sebuah monumen angka 0 (nol) dan bertuliskan Patok Pontianak Nol Kilometer di bawahnya. Tepat disebelahnya ada sebuah patok kecil berwarna kuning bertuliskan PTK 0 dan MPW 67 yang menandakan Kota Mempawah berjarak 67 km dari patok tersebut.

Ternyata, dikutip dari berbagai sumber, patok ini juga merupakan penanda awal pembuatan jalan Pontianak – Sambas pada akhir abad ke-19.

Berarti, jalan dan patok ini mempunyai nilai sejarah yang tidak bisa dipandang sebelah mata, karena inilah jalan pertama yang dibuat pemerintah Kolonial Belanda di Kalimantan Barat.

Coba bayangkan jika zaman dulu tidak ada akses jalan menuju pantai utara Kalimantan Barat, mungkin cukup sulit untuk bersantai di pantai-pantai yang eksotis.

Jadi, jika datang ke Kota Pontianak, selain datang ke Tugu Khatulistiwa, tidak ada salahnya juga untuk singgah sebentar untuk mengabadikan momen berada di titik 0 km Kota Pontianak.

Apalagi lokasinya berada di kawasan pasar dan dermaga cukup nyaman untuk sekedar ngopi dan bersantai menikmati aktivitas pasar dan pemandangan Sungai Kapuas. (iki)