Kubu Raya, BerkatnewsTV. Kendati kabut asap pekat melanda sebagian daerah di Kubu Raya saat musim kemarau ditambah karhutla namun penyakit ISPA minim terjadi.
Kepala Dinas Kesehatan Kubu Raya, Marijan menyatakan hingga saat ini hasil deteksi pihaknya penderita ISPA tidak menunjukan trend peningkatan.
“Selama pemantauan dua minggu sebelum dan sesudah, belum terlalu signifikan (ISPA) meskipun dimana-mana asap karhutla sangat pekat,” ucapnya kepada BerkatnewsTV, Kamis (4/3).
Baca Juga:
- Enam Lokasi Karhutla Disegel, Lima Tahun Dilarang Dikelola
- Delapan Pembakar Lahan Ditangkap di Empat Daerah
Namun sambung Marijan pihaknya tetap melakukan ISPA lewat sistem Surveilans. Sistem ini terdapat pelaporan wabah atau penyakit infeksi.
“Lewat surveilans ini akan dapat terlihat grafiknya apakah ada peningkatan atau tidak ISPA tersebut,” jelasnya.
Ditambahkan Marijan, petugas Puskesmas tetap siaga mengantisipasi lonjakan ISPA dengan mempersiapkan berbagai peralatan seperti obat maupun oksigen.
“Ada tiga kecamatan yang kita siaga ISPA yakni di Kecamatan Sui Raya, Sui Ambawang dan Rasau Jaya,” tuturnya.(rob)
