Singkawang, BerkatnewsTV. Sebanyak 11 orang santri Singkawang mengikuti Musabaqah Qira’atil Kutub (MQK) Tingkat Provinsi Kalimantan Barat.
Ke-11 santri tersebut berasal dari pondok pesantren terdiri dari 8 santri Pondok Pesantren Asy-Syafi’iyah dan 3 santri dari Pondok Pesantren Nurusshibyan.
Kepala Kantor Kemenag Singkawang, H. Muhlis berharap keikutsertaan ini bisa menjadi motivasi untuk terus memperdalam ilmu agama dan berkontribusi positif bagi masyarakat.
Baca Juga:
- 41 Dewan Hakim MTQ XXXII Sanggau Dikukuhkan, Bertugas Profesional
- ITMI Kalbar Adakan Lomba Untuk Sahabat Tunanetra
“Santri adalah aset bangsa. Dengan literasi kitab kuning, mereka tak hanya mewarisi ilmu ulama terdahulu, tetapi juga menjaga nilai-nilai Islam rahmatan lil alamin dalam kehidupan masyarakat,” tegasnya usai mengikuti pembukaan MQK secara daring, Rabu (6/8).
Dengan semangat membara, para santri Singkawang siap menampilkan yang terbaik demi mengharumkan nama daerah di pentas nasional.
“MQK bukan hanya tentang kompetisi, tapi tentang warisan ilmu, perjuangan santri, dan cinta terhadap khazanah keislaman yang tak lekang oleh zaman,” pungkasnya.(uck)
