Sanggau, BerkatnewsTV. Pemkab Sanggau akan melakukan revitalisasi terhadap Pasar Pujasera dan Kios Rawa Bangun. Revitalisasi lantaran kondisi bangunan yang sudah tua.

Wakil Bupati Sanggau Susana Herpena mengatakan revitalisasi rencananya akan dilakukan pada tahun 2026 mendatang. Karenanya mulai dari sekarang disosialisasikan kepada pedagang yang telah menempati dua lokasi tersebut.

“Kita sudah berkunjung dan berdiskusi dengan para pedagang di sana dan menjelaskan rencana kita ini,” kata Susana ditemui berkatnewstv Senin (14/7).

Terkait rencana revitalisasi tersebut, Pemerintah daerah tidak akan memperpanjang kontrak para pedagang di Pujasera.

“Tahun 2025 terakhir kontrak pedagang berakhir karena 2026 rencananya bangunan di Pujasera mau kita bongkar karena revitalisasi bangun ulang,” ungkapnya.

Namun Susana memastikan tetap akan memprioritaskan pedagang yang sudah berjualan di Pujasera untuk menempati lapak baru usai dilakukan revitalisasi.

“Kami pastikan pembangunan ini nanti mengacu pada peraturan yang berlaku dengan melibatkan dinas terkait diantaranya Disperindagkop, PUPR, Aset Daerah dan Bapperida karena ini kebijakan Pak Bupati mengingat kondisi bangunan sudah cukup tua,” terangnya.

Baca Juga:

• Pusat Gelontorkan Rp260 Miliar, TPA Sampah akan Direvitalisasi Untuk Sumber PAD
• Tingkat Kunjungan ke Posyandu Rendah, Pokjanal Harus Direvitalisasi

Untuk Kios di Rawa Bangun juga sama. Kondisinya yang sudah tua sehingga tahun 2026 juga akan direvitalisasi.

Meski pembangunannya baru dimulai tahun 2026, meminta pedagang di Rawa Bangun untuk menjaga kebersihan di lokasi tersebut serta tidak berjualan di trotoar.

“Kami minta pedagang di Rawa Bangun tidak menempatkan barang dagangannya di atas trotoar karena dapat mengganggu pejalan kaki. Kami juga ingatkan mereka jangan buang sampah sembarangan, apalagi di selokan,” harapnya.

Sementara itu Kepala Bidang Pasar Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro (Disperindagkop dan UM) Sanggau, Andy Gustami mengaku pihaknya bersama Wakil Bupati Sanggau Susana Herpena sudah melihat langsung dan bertemu dengan para pedagang di Pujasera maupun di Rawa Bangun untuk menyosialisasikan rencana revitalisasi tersebut.

“Para pedagang menyambut baik rencana revitalisasi. Bu Wakil Bupati juga sempat berdialog dengan para pedagang di sana,” ucapnya.

“Kami sampaikan bahwa untuk pasar Pujasera dan Rawa Bangun untuk tahun 2026 tidak kita perpanjang kontraknya karena pada tahun itu kita mulai melakukan revitalisasi,” sambung Andy.

Sehubungan rencana revitalisasi tersebut, pihaknya, lanjut Andy, mulai hari ini melakukan sosialisasi kepada para pedagang dan meminta mereka mencari tempat usaha sementara hingga bangunan baru usai revitalisasi bisa digunakan kembali.

“Sesuai intruksi pimpinan, tentu mereka yang memang sudah lama berjualan, baik di pasar Pujasera maupun Rawa Bangun tetap menjadi prioritas utama menempati kios yang baru,” pungkasnya.(pek)