Ketapang, BerkatnewsTV. Perbuatan keji dilakukan KK (19) terhadap MF adik kandungnya sendiri yang masih balita berusia 3 tahun yang tewas dibunuh dengan cara tak beradab.
Peristiwa yang terjadi pada Rabu (26/12) ini membuat warga di Kecamatan Kendawangan Kabupaten Ketapang heboh. Namun polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku.
Kapolres Ketapang AKBP Setiadi mengungkapkan insiden balita yang tewas dibunuh ini terjadi di rumah keluarga korban yang berlokasi di sebuah Perumahan Karyawan Perusahaan Perkebunan Sawit di Desa Danau Buntar Kecamatan Kendawangan.
Saat itu, orang tua korban sedang berjualan durian dan korban dititipkan kepada kakak kandungnya di rumah.
“Setelah orang tua korban pulang ke rumah, didapati korban sudah tidak ada di rumah. Sedangkan kondisi di rumah sudah banyak terdapat tetesan darah di lantai. Situasi ini langsung dilaporkan orang tua korban ke pihak satpam perusahaan yang selanjutnya sekitar pukul 23.00 WIB, peristiwa ini dilaporkan ke Polsek Kendawangan ” jelasnya.
Ditambahkannya, setelah mendapatkan laporan, tim dari Polsek Kendawangan langsung menuju ke lokasi kejadian di Desa Danau Buntar.
Selanjutnya bersama satpam Perusahaan, dan warga sekitar, dilakukan pencarian terhadap korban.
Baca Juga:
- Sadis dan Kejam, Balita Dipukul Ayahnya Berkali-kali Hingga Tewas
- Balita di Binjai Hulu Meninggal Terjatuh di Sui Kapuas
Terduga pelaku inisial KK (21 tahun) anak nomor satu yang juga merupakan kakak kandung dari korban sempat ditanya oleh petugas perihal keberadaan adik kandungnya,
Namun dijawab oleh terduga pelaku bahwa dirinya sudah membuang korban. Terduga pelaku ini sebelumnya juga sudah pernah akan melakukan percobaan penganiayaan kepada korban. Namun saat itu dapat dicegah oleh saudaranya yang lain sehingga saat itu korban masih bisa diselamatkan.
Namun dalam kejadian yang saat ini, diduga karena kakak korban yang mengasuh korban sedang lengah dan tidak disangka, tiba-tiba terduga pelaku sudah mengambil korban dan membawa korban tanpa sepengetahuan saudaranya yang lain.
“Terduga pelaku KK (21 tahun) mengakui sudah membuang korban, namun tidak memberitahu dimana korban dibuang. Setelah satu jam setengah dilakukan pencarian, sekitar hari Kamis (26/12) pukul 01.30 WIB dini hari, korban ditemukan di dalam tempat pembuangan sampah tidak jauh dari perumahan. Dengan kondisi terbungkus karung dan kepala sudah terlepas dari tubuhnya ” terang Setiadi.
Kapolsek Kendawangan, Iptu Bagus Tri Baskoro menambahkan bahwa terduga pelaku KK saat ini sudah diamankan di Mapolsek Kendawangan. Termasuk sebuah pisau untuk memanen buah sawit yang diakui terduga pelaku sebagai alat untuk menghilangkan nyawa korban.
Pihaknya juga masih melakukan pendalaman secara intensif terhadap keterangan terduga pelaku terkait motif kejadian ini. Termasuk juga keterangan orang tuanya yang menyebutkan terduga pelaku diketahui mengidap gangguan jiwa.
Sementara ini jasad korban sudah dibawa ke Puskesmas untuk menjalani visum et repertum.(tmB)