loading=

30 Kelompok Perikanan Dapat Bantuan Sapras

30 Kelompok Perikanan Dapat Bantuan Sapras
Pj Wali kota Pontianak, Edi Suryanto menyerahkan bantuan sarana dan prasarana perikanan kepada 30 kelompok secara simbolis, Senin (23/12). Foto: egi

Pontianak, BerkatnewsTV. Sebanyak 30 kelompok budidaya perikanan menerima bantuan sarana dan prasarana perikanan.

Adapun bantuan yang diserahkan kepada kelompok perikanan ini berupa 14 paket sarpras budidaya ikan kolam terpal bulat, 5 bangunan Unit Pengolahan Ikan (UPI), 3 paket bantuan sarana pengolahan dan pemasaran, 7 paket alat penangkapan ikan berupa pancing berjoran hingga 2 unit bangunan sarpras budidaya ikan lele sistem bioflok dari Balai Perikanan Budidaya Air Tawar Mandiangin, Kalimantan Selatan.

Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto mengatakan bantuan untuk memastikan bahwa pelaku usaha perikanan kita memiliki dukungan yang memadai untuk menjalankan aktivitas mereka dengan produktif dan berkelanjutan.

“Apalagi kita tahu sebagai kota dialiri Sungai Kapuas memiliki potensi kelautan dan perikanan yang besar,” ujarnya saat menyerahkan bantuan, Senin (23/12).

Ia mengatakan, penyerahan sarpras ini sekaligus sebagai upaya pengendalian inflasi. Mengingat komoditas ikan tak jarang menjadi penyumbang angka inflasi di Kota Pontianak. Dirinya berharap program serupa terus ada.

“Program seperti ini ke depan harus ada dan tentu kita ingin tingkatkan lagi jumlah bantuannya, tugas kami memberikan stimulasi agar pelaku usaha ikan semakin mandiri, produktif dan sejahtera,” ungkapnya.

Baca Juga:

Plt Kepala DPPP Kota Pontianak Muchammad Yamin menambahkan, penyerahan sarpras bertujuan meningkatkan perekonomian keluarga. Pihaknya juga memberikan paket ikan segar kepada warga kader kesehatan.

“Nanti anak-anak kita ke depan bisa lebih sehat, ada paket ikan segar untuk 40 rumah tangga,” ucapnya.

Yamin memaparkan, ada sekitar 30 kelompok yang menerima paket. Per kelompok berisi sekitar 10 anggota sehingga secara total ada 300 orang yang menerima paket sarpras tersebut.

“Ini bantuannya ada dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi maupun Pemkot Pontianak. Kita juga ingin selaraskan dengan program Presiden Prabowo Subianto untuk hilirisasi,” paparnya.

Melalui dinas yang dipimpinnya, Pemkot Pontianak tidak hanya menyerahkan bantuan begitu saja tapi juga memberikan pendampingan secara rutin sampai hasil produksi.

Yamin turut mengajak masyarakat Kota Pontianak untuk memanfaatkan pekarangan rumah sebagai lahan produktif.

“Salah satunya kolam terpal konsep yang pas untuk Kota Pontianak, kita ingin bisa dimanfaatkan tidak butuh lahan luas, cukup produktif untuk budidaya ikan, kita sesuaikan dengan kearifan lokal,” pungkasnya.(ebm)