BerkatnewsTV. Analisis PESTEL bisnis merupakan alat strategis yang digunakan oleh bisnis untuk memahami lingkungan eksternal yang kompleks dan dinamis. Analisis ini mempertimbangkan faktor-faktor politik, ekonomi, sosial, teknologi, lingkungan, dan hukum yang dapat mempengaruhi kinerja suatu organisasi. Namun, tahukah Anda bahwa akuntansi memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung analisis PESTEL bisnis ini?
Akuntansi tidak hanya sebatas mencatat dan melaporkan transaksi keuangan, tetapi juga menyediakan informasi yang sangat berharga untuk memahami dampak dari perubahan lingkungan eksternal terhadap kinerja bisnis. Data akuntansi dapat digunakan untuk mengukur kinerja keuangan perusahaan dari waktu ke waktu, membandingkan kinerja dengan pesaing, serta mengidentifikasi tren dan pola yang muncul. Informasi ini sangat krusial dalam mengidentifikasi peluang dan ancaman yang terkait dengan masing-masing faktor PESTEL.
Misalnya, data akuntansi dapat digunakan untuk menganalisis dampak perubahan kebijakan fiskal (faktor politik) terhadap biaya produksi. Dengan membandingkan biaya produksi sebelum dan sesudah perubahan kebijakan, perusahaan dapat mengukur dampaknya terhadap profitabilitas. Selain itu, data akuntansi juga dapat digunakan untuk mengidentifikasi tren konsumsi (faktor sosial) yang dapat mempengaruhi permintaan produk atau jasa perusahaan.
Kesimpulannya, akuntansi berperan sebagai jembatan antara data keuangan dan analisis strategis. Dengan memanfaatkan data akuntansi, perusahaan dapat melakukan analisis PESTEL yang lebih akurat dan komprehensif. Informasi yang diperoleh dari analisis ini dapat digunakan untuk membuat keputusan strategis yang lebih baik, mengelola risiko, dan meningkatkan kinerja bisnis secara keseluruhan. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk mengintegrasikan akuntansi dengan proses perencanaan strategis. Agar dapat tetap relevan dan kompetitif dalam lingkungan bisnis yang terus berubah.(*)
