Kapuas Hulu, BerkatnewsTV. Danrem 121/Abw Brigjen TNI Luqman Arif meresmikan program Radar Embrio Antinarkoba di PLBN Badau Kabupaten Kapuas Hulu dalam rangka untuk mencegah tindak kejahatan narkoba dari Malaysia.
PLBN Badau di Kapuas Hulu, merupakan PLBN keempat diresmikannya Radar Embrio Antinarkoba, setelah sebelumnya di PLBN Entikong Kabupaten Sanggau, PLBN Kelik di Sintang dan PLBN Jagoin Babang di Bengkayang.
Danrem 121/Abw Brigjen TNI Luqman Arif mengatakan program ini sebagai pagar aktif deteksi dini terhadap segala penyelundupan narkoba dan barang ilegal lainnya.
“Dengan partisipasi dan peran serta masyarakat saling peduli untuk mencegah dan memerangi narkoba melalui kawasan perlintasan batas negara, karenanya saya minta apabila masyarakat di perbatasan negara menemukan hal hal yang mencurigakan, maka awasi, laporkan dan gagalkan, ” tegas Luqman disela meresmikan
program Radar Embrio Antinarkoba di PLBN Badau, Jumat (2/8) .
Baca Juga:
- Informasi Tim Radar Embrio Antinarkoba Bantu Satgas Pamtas Gagalkan Sabu 6,3 Kg
- Radar Embrio Antinarkoba. Awasi, Laporkan dan Gagalkan di Bengkayang
Luqman juga menegaskan Korem 121/Abw akan melakukan perang total terhadap narkoba. Mengingat Kalbar termasuk salah satu daerah yang berbatasan dengan Malaysia sangat rentan dengan tingkat kerawanan yang tinggi terhadap berbagai penyelundupan ilegal.
“Termasuk narkoba yang sudah masuk tahap darurat. Dan berkat kerja sama dengan masyarakat, TNI telah menggagalkan penyelundupan narkoba +/- 200 Kg selama satu tahun terakhir di perbatasan RI – Malaysia, ” pungkas Luqman. (tmB)