Singkawang, BerkatnewsTV. Pj Wali kota Singkawang Sumastro mengingatkan agar pejabat di lingkungan Pemkot Singkawang yang sudah dilantik mampu menjalankan amanah dan bertanggung jawab.
Sumastro ingin ke-7 pejabat tersebut dalam memimpin di unit kerja yang baru harus senantiasa mengasah diri. Mengembangkan kapasitas kepemimpinan dan cepat beradaptasi dalam menghadapi tuntutan serta dinamika kerja di tempat masing-masing.
“Saat negara dan sistem pemerintahan memberikan amanah, dalam memimpin OPD saya harap jangan main-main. Ciptakan konsolidasi, kekompakan dan soliditas dengan seluruh OPD demi membawa perubahan dan membawa Singkawang yang lebih berdaya saing,” tegasnya.
Baca Juga:
- Sumastro Mutasi Tujuh Pejabat Administrastor. RSUD Menjadi Sorotan
- 23 Nama Peserta Open Bidding di Pemkot Singkawang
Sumastro jelaskan pelantikan ini dalam rangka mengisi kekosongan kepemimpinan pada beberapa perangkat daerah, serta mengoptimalkan tugas dan fungsi perangkat daerah tersebut.
“Pelantikan ini juga berasal dari proses rekrutmen dengan mengedepankan sistem merit. Sehingga diharapkan, pejabat-pejabat yang terpilih mampu mengemban tugas dengan penuh tanggung jawab,” harapnya.
Ketujuh pejabat yang dilantik pada Senin (24/6) itu yakni Dede Sudrajat sebagai Asisten Administrasi Umum Sekretaris Daerah Kota Singkawang, H. Awang Dicko Mahendra sebagai Kepala Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan.
Eko Susanto sebagai Kepala Dinas Perhubungan, Antin Suprihatin sebagai Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM, Abdul Hadi sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan.
Dan Ardiansyah sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang serta Parlinggoman sebagai Kepala Badan Pendapatan Daerah Kota Singkawang.
Sumastro juga berpesan melalui Sekretaris Daerah Kota Singkawang agar dalam waktu dekat dapat melakukan rapat kerja pimpinan. Guna menyepakati hal-hal yang dianggap urgen dan prioritas sebagai bagian dari akselerasi kemajuan Kota Singkawang.
Sumastro juga menambahkan setelah pelantikan akan disusul pengisian jabatan administrator, pengawas dan lainnya sebagai bagian dari mengefektifkan tusi dari semua OPD.
“Sehingga dapat bergerak optimal, terorganisir serta memiliki kinerja yang terukur,” pungkasnya.(uck)