Jalan Rusak Parah. Perkimtan Sebut Non Status, Perusahaan Tutup Mata

Kondisi jalan di Desa Sui Batu Kecamatan Kapuas semakin hari kian parah. Padahal, jalan ini merupakan akses utama Sui Batu - Embaong. Bahkan, belum lama ini sempat salah satu truk pengangkut cangkang sawit terguling di ruas jalan persis di depan Jobber Pertamina tersebut. Foto: pek
Kondisi jalan di Desa Sui Batu Kecamatan Kapuas semakin hari kian parah. Padahal, jalan ini merupakan akses utama Sui Batu - Embaong. Bahkan, belum lama ini sempat salah satu truk pengangkut cangkang sawit terguling di ruas jalan persis di depan Jobber Pertamina tersebut. Foto: pek

Sanggau, BerkatnewsTV. Kondisi jalan di Desa Sui Batu Kecamatan Kapuas semakin hari kian parah. Padahal, jalan ini merupakan akses utama Sui Batu – Embaong.

Namun, Dinas Perkimtan Sanggau menyatakan jalan tersebut non status yang tidak bisa diperbaiki oleh pemerintah daerah. Parahnya lagi, sejumlah perusahaan yang kerap menggunakan jalan tersebut hingga kini masih tutup mata.

Bahkan, belum lama ini sempat salah satu truk pengangkut cangkang sawit terguling di ruas jalan persis di depan Jobber Pertamina tersebut.

“Saya kebetulan lewat jalan itu. Kerusakan paling parah justeru di depan Jobber Pertamina,” kata salah seorang warga Sanggau, Aldi yang sempat melintas jalan tersebut.

Menurutnya, perusahaan mestinya punya empati melihat kondisi kerusakan jalan. Apalagi kerusakan jalan tersebut berada persis di depan perusahaan.

“Saya lihat kendaraan mereka yang keluar masuk melewati jalan itu. Kok jalannya rusak begitu, perusahaan tidak peduli. Rasanya aneh saja sekelas Pertamina tidak punya empati,” ungkapnya.

Apalagi, diujung Pertamina juga ada PLTU Sungai Batu yang diharapkan dapat berkolaborasi memperbaiki jalan. “Jangan hanya berharap ke Pemda Sanggau saja, kan mereka BUMN, harusnya bantulah Pemerintah daerah,” tegasnya.

Baca Juga:

Dikonfirmasi, Kepala Dinas Perkimtan Kabupaten Sanggau, Didit Richardi menyatakan jalan Sungai Batu-Embaong merupakan jalan non status.

“Kalau kita lihat peta, yang warna putih itu jalan non status, yang warna hijau baru kabupaten,” jelas Didit sambil mengirimkan gambar peta status jalan melalui pesan WhatApps, Minggu (26/5).

Sehingga Ia mengaku Pemkab Sanggau sangat kesulitan untuk memperbaiki jalan di Desa Sui Batu Kecamatan Kapuas tersebut, termasuk ruas jalan non status lainnya.

Ia berharap erusahaan bisa membantu menyelesaikannya dalam bentuk CSR.

Sementara itu Manager PT. Beta Gas Sanggau, Sabirin menjelaskan perbaikan jalan tersebut masih menunggu kepastian dari perusahaan lain.

“Saya masih menunggu dari rekan-rekan perusahaan yang ada terkait pembicaraan kemarin di kantor Desa Sungai Batu sempat singgung perbaikan jalan tersebut,” ujarnya.

Sabirin mengungkapkan, ada beberapa perusahaan yang menggunakanm akses jalan tersebut, yakni Beta Gas, PLTU, Bimantara, Playwood dan beberapa usaha sawit milik perorangan.

“Kemarin saya sudah bicara sama Pak RT 01 dan Pak Kadus Sungai Batu untuk kirimkan surat kepada perusahan tersebut, dan mengajak mereka bermusyawarah bersama di kantor desa. Mudah-mudahan dari aparat desa bisa mengonfimasi lagi untuk direncankan perbaikan jalan ini kepada masing-masing perusahaan. Beta Gas siap kalau untuk kepentingan bersama,,” tegasnya.(pek)