Kertas Suara Pilkades Ditandai Mikrotech

Kepala Bidang Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kubu Raya Budi Mulyono saat bimtek pada Rabu (27/9), menunjukan kertas suara untuk Pilkades di Kubu Raya yang telah ditandai dengan mikrotech sebagai alat pengaman dari pemalsuan. Foto: rob
Kepala Bidang Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kubu Raya Budi Mulyono saat bimtek pada Rabu (27/9), menunjukan kertas suara untuk Pilkades di Kubu Raya yang telah ditandai dengan mikrotech sebagai alat pengaman dari pemalsuan. Foto: rob

Kubu Raya, BerkatnewsTV. Kertas suara untuk Pilkades di Kubu Raya telah ditandai dengan mikrotech, sebagai salah satu tanda pengaman.

Menurut Kepala Bidang Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kubu Raya Budi Mulyono, mikrotech ini untuk mencegah terjadinya pemalsuan kertas suara oleh oknum tidak bertanggung jawab.

“Mikrotech ini sudah ditandai pada saat kita lakukan pencetakan kertas suara. Tempat mikrotech ini tersembunyi sehingga hanya bisa dilihat dengan alat khusus,” jelasnya.

Terkait mikrotech ini telah disampaikan Budi kepada seluruh BPD, PPKD dan Panwas ketika mengikuti bimtek tentang teknis pemungutan suara pada Rabu (27/9) di Gedung Kepong Bakol Kubu Raya.

“Jadi jangan ada yang coba-coba untuk menggandakan atau memalsukan kertas suara. Jelas hukumannya adalah pidana,” tegas Budi mengingatkan.

Baca Juga:

Kertas suara pilkades yang ditandai mikrotech ini dicetak dengan ukuran 21 cm x 29,7 cm full color dengan dua sisi. Di sisi pertama bertuliskan nama desa dan TPS serta kolom tanda tangan Ketua KPPS.

Di sisi kedua mencantumkan logo Pemkab Kubu Raya, nama desa dan nama para calon kades. Ada pun warnya merah putih.

Ia sebutkan ada sebanyak 124.288 lembar kertas suara yang akan digunakan untuk Pilkades serentak di Kubu Raya yang diikuti oleh 24 desa plus 1 desa Pilkades PAW.

Kertas suara ini bersama dengan logistik lainnya akan didistribusikan ke 24 desa pada H-2 Pilkades pada Selasa 17 Oktober 2023.

“Tentunya desa terjauh akan menjadi prioritas kita untuk pendistribusiannya. Saat ini pendistribusian kami akan meminta pengawalan aparat keamanan supaya bisa aman tiba di tempat,” terangnya.(tmB)