Pontianak, BerkatnewTV. Dompet Ummat melalui program Tebar Faedah Kurban (TFK) menyalurkan 80 ekor hewan kurban ke kabupaten/kota di Kalimantan Barat (Kalbar). Bahkan hingga ke wilayah Indonesia Timur.
Tercatat hewan kurban yang akan disalurkan ada 34 ekor sapi dan 45 ekor kambing. Kecuali Kabupaten Kapuas Hulu, hewan kurban hingga ke wilayah hulu Kalbar. Di Mempawah mendapatkan 2 ekor hewan kurban.
Tebar Faedah Kurban tahun ini jangkau hulu Kalimantan Barat yaitu Desa Telaga Raya, Kecamatan Sokan, Kabupaten Melawi. Desa Telaga Raya terakhir kali mendapatkan daging kurban sekitar 14 tahun yang lalu.
Untuk wilayah Singkawang jangkau Dusun Traspol, Kecamatan Singkawang Timur, yang banyak masyarakat mualaf.
Daerah lainnya ialah Desa Gresik, Kecamatan Jagoi Babang, Bengkayang dengan perjalanan menuju lokasi ini ditempuh dalam jarak 12 km dari pusat kabupaten dengan kondisi jalan yang terbuat dari tanah kuning.
Kemudian Dusun Baweng, Desa Lamoanak, Kecamatan Menjalin, Kabupaten Landak yang mayoritas masyarakatnya mualaf dan sudah 6 tahun tidak ada pemotongan kurban.
Selanjutnya Dusun Lembah Beringin, Kecamatan Nanga Mahap, Kabupaten Sekadau, Desa Sotok, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, Dusun Karya Melati, Desa Sui Bemban, Kecamatan Kubu, Kabupaten Kubu Raya.
Baca Juga:
- Civitas Fakultas Kehutanan Untan Berkurban
- DM_Foundation Bagikan 28 Ekor Hewan Kurban di 9 Daerah se-Kalbar
Serta Dusun Sungai Mas, Desa Sebatuan, Kabupaten Sambas yang membutuhkan waktu tempuh 30 menit dengan menyusuri sungai melalui penyebrangan Sebangkau.
Dompet Ummat juga menjembatani penyaluran hewan kurban hingga ke 3 titik di pedalaman Indonesia Timur. Diantaranya Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Timur dan Maluku yang beberapa diantaranya merupakan daerah 3T (Terpencil, Terdepan dan Tertinggal).
Selain itu juga menjangkau Sileajaya, Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara yang tergolong daerah 3T. Masyarakat di sana memang banyak yang memelihara sapi tetapi hanya sekadar untuk diternak dan dijual kembali, bukan untuk dikonsumsi. Maka kalau tidak ada kurban masyarakat setempat jarang konsumsi daging.
Di Nusa Tenggara Timur, Tebar Faedah Kurban Dompet Ummat jangkau Metamauk, Kecamatan Kobalima Timur, Kabupaten Malaka, desa yang banyak ditinggali para mualaf.
Selain pedalaman Sulawesi Tenggara dan Nusa Tenggara Timur, Tebar Faedah Kurban Dompet Ummat juga jangkau masyarakat mualaf yang ada di Wamana Baru, Penalisela, Kabupaten Buru, Provinsi Maluku.
Ketua Panitia Program Tebar Faedah Kurban, Haris menyatakan antusias pekurban sangat baik. Khususnya yang mengatas namakan instansi, yang mempercayakan proses dan penyaluran hewan kurban melalu Dompet Ummat.
“Amanah yang diberikan akan disalurkan sesuai dengan syariat yang berlaku, proses dan laporannya pun akan disampaikan secara jelas kepada pekurban,” pungkas Haris.
Direktur Dompet Ummat, Muhammad Yusuf terima kasih kepada para pekurban yang memberikan amanah melalui Dompet Ummat.
“Alhamdulillah tahun ini diberikan kepercayaan untuk menyalurkan 80 ekor hewan kurban terbaik melalui Dompet Ummat. Kabar baik juga bahwa tahun lalu kami hanya jangkau pedalaman Kalimantan Barat tetapi tahun ini sudah bisa ke Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Timur hingga Maluku,” pungkasnya.(rls/tmB)