Description

Rehabilitasi dan Rekonstruksi Sapras dan Infrastruktur Pascabanjir Sintang

Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI didampingi Gubernur Kalbar yang datang berkunjung ke Sintang.
Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI didampingi Gubernur Kalbar yang datang berkunjung ke Sintang. Foto: susi

Sintang, BerkatnwsTV. Pemerintah pusat memastikan akan membantu melakukan rehabilitasi dan pemulihan terhadap sarana dan prasarana sosial serta infrastruktur yang rusak akibat banjir di Sintang.

“Pasca banjir saat ini memasuki tahap rehabilitasi baik infrastruktur dasar, puskesmas dan sekolah. Kebetulan di Sintang dari 21 puskesmas 20 nya sudah memiliki pelayanan rawat inap ini sangat luar biasa,” kata Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI, Muhadjir Effendi saat berkunjung ke Sintang, Jumat (10/12).

Muhajir pun mengingatkan timbulnya penyakit demam berdarah yang hendaknya dapat ditangani Pemkab Sintang.

“Atasi DBD dengan baik, untuk penyakit lain gatal-gatal sudah ditangani dengan baik,” ucapnya.

Selain puskesmas dikatakannya pihaknya juga meninjau beberapa sekolah yang terdampak banjir, saat ini sudah mulai aktif kembali dengan menggelar sekolah tatap muka.

Baca Juga:

“Semua mulai membaik dan lancar, sekarang tinggal penanganan. Tahab rekonstruksi penanganan aliran sungai yang menjadi sumber banjir di Sintang. Apakah nanti dibuat tanggul penyangga setelah pengurukan yang dikaji bersama oleh pemerintah kabupaten, provinsi maupun pusat melalui Kementerian PUPR,” katanya.

Dia yakin setelah kunjungan RI-1 beserta menteri PUPR dan pastinya presiden sudah punya gambaran langsung dilapangan , dan pastinya lagi presiden akan membuat keputusan secepat mungkin.

Komandan Kodim 1205/Sintang menyatakan kunjungan dari Menko PMK merupakan rangkaian dari kunjungan kerja dan sekaligus meninjau langsung kondisi pasca banjir.

“Untuk masalah penanganan banjir tentunya pemerintah sudah ada kajian-kajiannya, kita tentunya akan mendukung kebijakan-kebijakan apa yang nantinya di buat oleh pemerintah terkait penanganan banjir ini. ” ujar Dandim.(sus)