Dua Kandidat Rebutkan Ketum IPSI Kalbar

Konfrensi pengurus Pengurus IPSI dan Panitia Musprov IPSI Kalbar.
Konfrensi pengurus Pengurus IPSI dan Panitia Musprov IPSI Kalbar. Foto: ist

Pontianak, BerkatnewsTV. Dapat dipastikan hanya dua nama yang bakal maju bertarung memperebutkan Calon Ketua Umum (Ketum) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kalbar, yakni Andi Ridwan dan Ardiansyah.

“Iya memang benar dua calon yang akan maju memperebutkan Ketum IPSI Kalbar periode 2020 – 2024,” kata Ketua Panitia Musprov IPSI Kalbar, Apin saat konfrensi pers, Jumat (20/11).

Pemilihan calon ketum sambung Apin akan dilakukan lewat agenda Musyawarah Provinsi (Musprov) IPSI Kalbar yang akan berlangsung Sabtu (21/11) besok.

Kendati ada dua calon, namun Apin memastikan proses pemilihan akan tetap mengedapankan prinsip-prinsip musyawarah mufakat.

“Kalau kita menginginkan keduanya bermusyarah dan bermufakat. Siapa yang menjadi Ketua Umum dan siapa yang menjadi Ketua Harian. Tapi jika sudah tidak ada jalan maka melalui pemilihan voting. Semuanya kita serahkan nanti kepada musprov,” tuturnya.

Pesertanya dari 14 Pengcab IPSI kabupaten/ kota, Pengprov Kalbar serta PB IPSI dan juga dihadiri para peninjau dari sejumlah Perguruan Silat.

Baca Juga:

Sementara itu Ketua Pengprov IPSI Kalbar, Sutopo menilai dua calon Ketum IPSI Kalbar merupakan putra terbaik Kalbar.

“Keduanya adalah orang-orang hebat, kapabel dan bisa memajukan IPSI. Yang satu pengurus IPSI Kota yakni Ardiansyah yang juga anggota DPRD Provinsi Kalbar sedangkan yang satu lagi Andi Ridwan berlatar belakang pengusaha tambang juga pengurus IPSI dari pusat yaitu SNI,” terangnya.

Sutopo berharap siapa pun nanti yang terpilih menjadi Ketua Umum dapat membawa IPSI lebih baik dari sekarang. Untuk menjadi yang baik dari yang terbaik.

Ketua Bidang Organisasi dan Hubugan Luar Negeri PB IPSI R Bayu Syahjohan berharap pengurus IPSI Kalbar yang terpilih nanti dapat membawa pencak silat Kalbar yang lebih baik dan berprestasi.

“Kami dari PB IPSI mempunyai kepentingan agar IPSI Kalbar nanti tidak hanya memperhatikan kepentingan-kepentingan sesaat akan tetapi membawa kearah perubahan yang lebih baik sehingga potensi pencak silat dapat membanggakan bagi masyarakat Kalbar,” harapnya.

Ditambahkan Bayu, pencak silat Indonesia memiliki potensi prestasi yang membanggakan seperti di Asian Games mendapatkan 14 medali.

“Karena itu nantinya kami juga menargetkan agar di Olimpiade pencak silat juga bisa mendulang emas. Sebab pencak silat menjadi tulang punggung yang bisa meraih prestasi selain cabang olahraga lainnya,” ujarnya.

Untuk itu Bayu berharap IPSI Kalbar kedepan harus bisa menjadi potensi prestasi yang membanggakan dan bagi pemerintah daerah dapat mendukung serta memperhatikan pencak silat.(tmB)