Sanggau, BerkatnewsTV. Seorang pengusaha Sanggau Munawar memberikan bantuan beras kepada masyarakat terdampak covid-19, Sabtu (25/4).
Penyaluran beras kepada masyarakat tetap dengan menerapkan physical distancing atau menjaga jarak aman sehingga yang mengambil beras adalah perwakilan penerima.
Selain beras, juga dibagikan seribu masker kepada masyarakat dan tenaga medis.
“Ada seribu masker yang kami salurkan, diantaranya, 500 untuk tenaga medis di RSUD MTh Djaman dan 500 kami bagikan ke masyarakat kota Sanggau,” kata Munawar.
Sementara itu Basir Ahmad yang merupakan saudara kandung Munawar mengatakan bantuan ini merupakan wujud kepedulian keluarga besarnya terhadap ekonomi masyarakat yang terdampak covid-19.
Penyaluran bantuan ini diberikan kepada masyarakat terdampak covid-19 tanpa memandang suku, agama maupun RAS.
“Kami menyadari betul kondisi perekonomian masyarakat kita yang saat ini terdampak covid-19. Semuanya, bukan hanya satu atau dua agama saja yang terdampak tapi semua agama. Oleh karenanya bantuan ini kami berikan kepada semua kalangan. Kami berharap bantuan ini dapat sedikit meringankan beban masyarakat kita,” harap ketua IPHI Sanggau itu.
Melalui bantuan ini, diharapkan dapat memicu bagi pengusaha – pengusaha yang lain di Kabupaten Sanggau untuk melakukan hal yang sama sehingga persoalan dampak covid-19 yang mengganggu perekonomian masyarakat ini dapat diatasi bersama.
“Persoalan ini bukan hanya persoalan pemerintah saja tetapi juga persoalan kita semua. Sebagai pengusaha, kami ingin membantu, meskipun saat ini kami sebagai pengusaha kami juga terdampak, tapi kami yakin masih banyak warga kita yang jauh lebih susah dari kita sehingga harus kita bantu,” kata H. Basir.
Kapolres Sanggau, AKBP Raymond M Masengi menyambut baik kepedulian H. Munawar beserta keluarga dalam membantu masyarakat yang terdampak covid-19.
Pada kesempatan tersebut Kapolres juga menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk bersama – sama melawan covid-19.
“Musuh kita ini sama, yaitu covid-19. Virus ini hanya bisa berhenti jika kita tidak menyebarkannya ke orang lain. Caranya dengan menerapkan social distancing dan physical distancing,” ujar Kapolres.(pek)