loading=

Alokasikan Dana Tanggap Bencana Darurat Untuk Korban Bencana

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kubu Raya Nelli Leony

Kubu Raya, BerkatnewsTV. Pemerintah baik kabupaten maupun provinsi diingatkan untuk mengalokasikan anggaran dana tanggap bencana darurat yang digunakan untuk korban bencana apalagi saat ini telah memasuki musim penghujan.

Itu ditegaskan Wakil Ketua Komisi III DPRD Kubu Raya Nell Leony diwawancarai Jumat (26/10).

Menurutnya, saat musim penghujan Kubu Raya kerap ditimpa bencana seperti banjir, angin puting beliung atau longsor. Jenis-jenis bencana ini menjadi langganan setiap tahun terutama di bulan Oktober, November hingga Desember.

Adanya dana tanggap bencana darurat ini lah disebutkan Nelli untuk mengantisipasi dan mengatasi dampak yang ditimbulkan.

“Akibat bencana yang timbul banyak dampak yang ditimbulkan. Warga tidak hanya harus mengungsi namun juga dari aspek ekonomi karena lahannya untuk berladang, berkebun atau bertani rusak,” ucapnya.

DPRD Kubu Raya diakui Nelli melalui Banggar telah mengusulkan dan membahas alokasi dana tanggap bencana darurat ini.

Nilainya disebutkan politisi PDI Perjuangan ini minimal 10 persen dari nilai total APBD karena ini diwajibkan mulai dari pemerintah pusat hingga daerah.

“Karena ini merupakan wajib kenapa harus lima persen. Paling tidak minimal 10 persen. Sebab peruntukannya akan banyak. Lain halnya dana sosial sudah ada di pemerintah daerah,” jelasnya.

Bupati Kubu Raya, Rusman Ali mengatakan, banjir memang perlu diantisipasi dan butuh kerjasama semua pihak. Diakui olehnya penyebab banjir di Kubu Raya tidak terlepas pula dari adanya faktor alam, yakni air pasang.

Ia mengatakan saat memantau di lapangan juga mengamati kondisi saluran air yang tersumbat yang berpotensi menjadi penyebab banjir.

“Kalau misalnya parit tidak lancar dan hujan turun disertai air pasang maka air akan menggenang. Sehingga air tersebut bisa merusak jalan. Jika banjir kami perintahkan instansi teknis terkait untuk turun langsung ke lapangan seperti BPBD, Dinsos dan sebagainya,” pungkasnya.(rob)