BerkatnewsTV. Calibri dan Times New Roman sering muncul dalam dokumen resmi. Namun, keduanya memiliki karakter berbeda. Selain itu, sejarah penggunaan masing-masing font membentuk persepsi pembaca. Oleh karena itu, pemilihan font memengaruhi kesan tulisan secara langsung.

Karakter Visual dan Bentuk Huruf

Calibri tampil modern dengan garis bersih. Selain itu, font ini memakai gaya sans-serif. Akibatnya, teks terlihat ringan dan santai. Sebaliknya, Times New Roman menghadirkan serif klasik. Dengan demikian, tampilannya terasa formal dan tradisional. Karena perbedaan ini, pembaca menangkap nuansa berbeda sejak awal.

Tingkat Keterbacaan

Calibri menawarkan keterbacaan tinggi di layar. Oleh sebab itu, banyak orang memakainya untuk presentasi digital. Selain itu, jarak antarhuruf terasa lega. Sementara itu, Times New Roman unggul dalam media cetak. Karena itu, buku dan jurnal sering memilih font ini. Dengan kata lain, media penggunaan sangat menentukan pilihan.

Kesan Profesional dan Formalitas

Times New Roman memberikan kesan akademis yang kuat. Oleh karena itu, institusi pendidikan sering merekomendasikannya. Selain itu, font ini mencerminkan keseriusan. Namun, Calibri menampilkan profesionalisme modern. Bahkan, banyak perusahaan memilihnya untuk laporan internal. Dengan demikian, konteks kerja memengaruhi kesesuaian font.

Penggunaan dalam Dokumen Resmi

Dalam surat resmi, Times New Roman masih mendominasi. Sebab, banyak pedoman lama mencantumkannya. Namun, Calibri mulai mendapatkan tempat. Selain itu, standar digital mendorong peralihan ke font modern. Oleh karena itu, perubahan selera terus terjadi.

Kenyamanan Penulisan dan Estetika

Calibri terasa nyaman saat mengetik panjang. Selain itu, tampilannya tidak melelahkan mata di layar. Di sisi lain, Times New Roman memberikan ritme visual stabil. Karena itu, pembaca cetak merasa akrab dengannya. Dengan begitu, estetika dan kenyamanan berjalan beriringan.

Kesimpulan

Pada akhirnya, Calibri dan Times New Roman sama-sama unggul. Namun, keunggulan tersebut muncul dalam konteks berbeda. Oleh karena itu, penulis perlu menyesuaikan font dengan tujuan. Dengan pemilihan tepat, pesan tulisan tersampaikan lebih efektif dan profesional.