Sanggau, BerkatnewsTV. Warga menuding PT. Agri Sentra Lestari (ASL) pihak yang bertanggung jawab atas kerusakan jalan di Dusun Keladau Desa Lape Kecamatan Kapuas. Namun, PT ASL menyebutkan bahwa dari dulu perusahaan yang kerap melakukan perbaikan jalan dan jembatan.
Menurut seorang tokoh masyarakat Dusun Keladau Desa Lape, Andrias Sudi Ateng kerusakan akses Jalan Pemda dikarenakan tingginya mobilitas kendaraan milik PT. Agri Sentra Lestari (ASL) yang melewati jalan tersebut.
“Sehingga Jalan Pemda kami rusak gara-gara perusahaan. Kami sebagai warga minta pihak perusahaan bertanggung jawab memperbaiki,” katanya diwawancarai, Senin (1/12).
Akibat kondisi jalan yang berlumpur tersebut, Ateng mengaku akses keluar masuk masyarakat menjadi susah terutama bagi anak-anak kesulitan pulang maupun pergi ke sekolah.
Baca Juga:
- Kendaraan Overload Dilarang Lewati Jalan Semuntai – Kedukul
- Warga Gotong Pasien Lewati Jalan Rusak dan Sungai Hingga 8 KM
“Sudah banyak anak-anak yang jatuh di jalan itu, kami minta pihak perusahaan bantu perbaiki,” pungkasnya.
Terpisah Humas PT. ASL, Silvinus Senan menegaskan komitmen perusahaan terhadap kondisi jalan di Dusun Keladau.
“Kita selalu komitmen untuk itu karena kita tahu itu sarana bersama baik masyarakat maupun perusahaan,” kata Silvinus dikonfirmasi lewat WhatsApp, Senin (1/12).
Ia mengungkapkan, terkait rusaknya kondisi jalan tersebut saat ini memang sudah memasuki musim penghujan sehingga kondisi jalan berlumpur.
“Dan dari dulu juga perusahaan yang handel jalan Pemda itu. Bahkan jembatan juga perusahaan. Saat ini kita rebutan batu dengan proyek-proyek lain, jadi tidak selalu ada tersedia batu di tempat dimana kami ambil batu. Kami mohon warga bersabar,” pungkasnya.(pek)













