Pontianak, BerkatnewsTV. Daud Yordan telah menyiapkan visinya untuk membawa olahraga Kalbar ke arah yang lebih baik. Ia berharap KONI Kalbar kedepannya mampu bertransformasi menjadi organisasi yang lebih profesional, maju, dan berprestasi dalam empat tahun mendatang.
Tekad itu ia sampaikan usai mengembalikan berkas pendaftaran sebagai balon Ketua KONI Kalbar periode 2025–2030 pada Senin (24/11). Berkas diterima langsung oleh Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan, Brigjen Pol (Purn) Andi Musa, di Kantor KONI Kalbar
“Saya akan berusaha membawa olahraga Kalimantan Barat naik kelas dan mencetak lebih banyak prestasi membanggakan bagi daerah,” katanya.
Ia katakan pencalonannya bukan sekadar langkah organisasi, melainkan bentuk tanggung jawab moral sebagai atlet aktif yang masih berstatus juara dunia dan pengurus KONI Kabupaten Kayong Utara.
Ia menyebut keputusannya untuk maju sebagai sebuah panggilan hati demi memajukan olahraga Kalimantan Barat.
“Kami para praktisi olahraga punya visi yang sama: memajukan olahraga Kalimantan Barat dalam empat tahun ke depan,” ungkapnya.
Dalam proses pendaftaran, Daud juga menyampaikan apresiasi kepada Tim Penjaringan yang dipimpin Andi Musa.
Baca Juga:
- Sultan Melvin dan Petinju Daud Yordan Rebutkan Ketua KONI Kalbar
- Maju Calon Ketua KONI Kalbar, Daud Yordan Komitmen Tingkatkan Olahraga
Menurutnya, seluruh panitia memiliki kredibilitas tinggi dan rekam jejak yang kuat di dunia olahraga maupun organisasi, sehingga memberikan keyakinan bahwa proses penjaringan ini berjalan profesional dan transparan.
Daud pun mengklaim telah mendapat dukungan dari 11 KONI Kabupaten/Kota, 21 unsur Pemprov, serta 22 unsur fungsional. Baginya, dukungan luas tersebut menjadi bukti nyata besarnya harapan pelaku olahraga Kalimantan Barat terhadap transformasi KONI.
Daud Yordan juga menegaskan pentingnya membangun kolaborasi yang lebih luas agar perkembangan olahraga tidak hanya bergantung pada anggaran pemerintah.
Peran sektor swasta, menurutnya, harus semakin diperkuat untuk mendukung pembinaan atlet dan pengembangan infrastruktur olahraga.
“Banyak sektor lain yang bisa dilibatkan. Momentum ini harus dimanfaatkan untuk memajukan KONI Kalbar,” tegasnya.
Lebih jauh, Daud menyampaikan optimisme bahwa Kalimantan Barat memiliki peluang besar untuk menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) pada masa mendatang.
Dengan jumlah penduduk terbesar di Pulau Kalimantan, SDM yang memadai, serta banyaknya atlet berbakat, ia menilai Kalbar memiliki modal kuat untuk bersaing dengan provinsi lain.
“Sinergitas dengan kepala daerah, baik di pusat maupun di daerah, juga menjadi kekuatan yang harus dimaksimalkan. Momentum ini jangan sampai disia-siakan,” katanya.(ebm)













