Sanggau, BerkatnewsTV. Kabar mengejutkan datang dari Kabupaten Sanggau. Ternyata perkawinan anak di bawah umur jumlahnya cukup tinggi. Pengadilan Agama Sanggau telah menerbitkan puluhan surat dispensasi perkawinan anak di bawah umur setiap tahun.
“Pada tahun 2023, Pengadilan Agama Sanggau sudah mengeluarkan 56 dispensasi kawin bagi anak di bawah 18 tahun dan pada tahun 2024 sebanyak 40 dispensasi kawin,” ungkap Wakil Bupati Sanggau Susana Herpena saat membuka FGD Pencegahan dan Penanganan Perkawinan Anak di Sanggau, Kamis (20/11).
Angka tersebut, disebutkan Susana, belum termasuk kasus-kasus perkawinan yang tidak tercatat resmi sehingga potensi jumlahnya jauh lebih besar. Jelas kasus perkawinan anak ini merupakan bentuk pelanggaran terhadap hak-hak anak.
Baca Juga:
- Angka Perkawinan Anak di Sanggau Naik Menjadi 38 Kasus pada Tahun 2024
- Pernikahan Anak Dibawah Umur di Sanggau Tinggi
“Apalagi perkawinan anak juga memiliki dampak buruk bagi anak sebagai korban yaitu meningkatnya risiko kematian ibu dan anak, komplikasi kehamilan dan persalinan dini, putus sekolah, terbatasnya peluang ekonomi dan rentan menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga,” jelasnya.
Susana mengungkapkan terdapat berbagai faktor yang turut berkontribusi pada perkawinan anak, diantaranya kemiskinan, minimnya akses pendidikan dan akses informasi maupun layanan kesehatan reproduksi yang komprehensif, ketidakadilan gender serta norma sosial dan budaya.
Mengingat kompleksnya faktor penyebab tersebut, Susana menilai maka upaya pencegahan dan penanganan perkawinan anak juga harus bersifat holistik serta melibatkan berbagai pemangku kepentingan terkait, baik pemerintah, tokoh agama maupun tokoh adat, organisasi masyarakat termasuk Aisyiyah, swasta, filantropi, akademisi hingga media.
“Melalui FGD ini diharapkan mampu meningkatkan pemahaman multi pihak tentang pencegahan dan penanganan perkawinan anak. Melalui kegiatan ini saya juga berharap adanya sinergi multi pihak untuk meningkatkan pencegahan dan penanganan perkawinan anak,” harapnya.(pek)














