Pontianak, BerkatnewsTV. Langsat punggur menjadi salah satu produk unggulan Kubu Raya yang diusulkan dalam indikasi geografis dari Dirjen Kekayaan Intelektual KemenkumHAM RI.
Langsat Punggur diakui telah terkenal di seantero Kalbar bahkan buah hasil perkebunan masyarakat ini kerap dikirim ke berbagai daerah di Pulau Kalimantan.
Tak hanya itu, langsat Punggur kerap menjadi buah sajian untuk sejumlah pejabat pemerintah pusat yang datang ke Pontianak.
“Dulu pernah saya kirim ke beberapa menteri buah langsat punggur ini memang manis, bahkan beliau-beliau itu minta dikirim lagi. Jadi potensi-potensi seperti ini, caranya seperti saya kirim keluar kirim ke Jakarta. Biar nanti kalau kita kirimin terpaksa dia datang kesini untuk mencicipi produk-produk Kalimantan Barat ini,” ungkap Pj Gubernur Kalbar Harrison.
Harrison pun menyatakan dukungannya terhadap kekayaan hak intelektual secara lingkungan geografis berbagai produk perkebunan khas Kalbar.
Beberapa produk khas yang memiliki keunikan dalam cita rasanya asal Kalimantan Barat yakni langsat punggur, jahe menanjak asal Kubu Raya, lidah buaya asal Pontianak, dan madu kelulut asal Kapuas Hulu.
Baca Juga:
Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan menargetkan setiap daerah memiliki indikasi geografis.
“Saya melihat daerah Kubu Raya berpotensi memiliki produk asal, yang memiliki ciri khas misal buah langsat Punggur, atau biji kopi, jahe juga. Produk-produk ini, selain wajib dengan titik koordinat daerah agar tidak ada yang mengakui keunggulan produk ini,” terangnya usai menerima dua penghargaan, dalam kegiatan promosi dan diseminasi Kekayaan Intelektual dan Rakor pelayanan hukum dan HAM di Pontianak, Selasa (23/1).
Muda menilai keunggulan karakter produk geografis akan berdampak peningkatan pendapatan sektor UMKM dan Ekonomi Kreatif karena telah terlindungi oleh Hak Kekayaan Intelektual secara lingkungan geografis.
“Sebenarnya ketika kita menemukan hal baru, kita itu harus cepat daftarkan. Seperti jahe tadi bibitnya memang kita buat di Kubu Raya yang terdaftar di Kementan yang telah berlesensi. Dan sekarang dikontrak beberapa buyer,” jelasnya.(dian)
