loading=

Kartu Inovatif Tingkatkan Hasil Belajar

BerkatnewsTV. Dengan pembuatan Kartu Aksara, penulis menemukan bahwa pengembangan media kartu aksara lebih mudah, bagi siswa untuk mempelajari aksara jawa dan memungkinkan guru lebih kreatif saat menyampaikan materi pembelajaran.

Mengapa disebut kartu aksara, penulis awalnya bernama kartu pintar namun untuk mempermudah penyebutan dan selaras dengan materi maka disebut kartu aksara.

Kartu aksara penulis dirancang untuk memungkinkan siswa mempelajari setiap huruf dengan cara yang menyenangkan dan menghibur, dengan mudah mendapatkan jawaban dari diskusi pertanyaan yang diberikan dari soal.

Adapun saran-saran sebagai berikut:

(1) Bagi siswa Media kartu aksara dapat membekali siswa dengan keterampilan belajar berpikir kritis. Dari yang dimulai dengan sesuatu yang sederhana, siswa mulai berpikir kritis, ketika siswa mendekati suatu masalah atau tugas yang diberikan oleh guru.

(2) Bagaimana siswa menggunakan media untuk memunculkan jawaban yang kreatif, dan kolaboratif dengan timnya dalam mengerjakan tugas, dan siswa dapat menginterpretasikan atau mengungkapkan jawaban atas pertanyaan kemudian mempresentasikannya di depan kelas;

(3) Bagi guru penggunaan waktu harus tepat, umumnya 2 jam per kelas. Selain memproduksi hasil capaian pembelajran, guru merefleksikan pembelajaran dengan siswa;

(4) Bagi sekolah. Mendorong kreativitas guru agar tujuan pendidikan dapat terlaksana dengan baik sehingga dapat meningkatkan minat belajr siswa. Jadi jika keduanya dilakukan dengan baik, belajar menjadi menyenangkan.

Memberikan pengalaman yang menarik dan interaktif bagi siswa
Siswa sangat senang bermain. Sehingga sangat tepat menggunakan permainan sebagai media pengajaran untuk membantu siswa belajar. Hal itu dilakukan guru untuk menumbuhkan minat belajar pada siswa yang mendukung siswa dapat mencapai capaian pembelajaran.

Kedua, libatkan siswa dalam percakapan di dalam setiap pembelajaran untuk merancang pembelajaran yang bisa disesuaikan dengan potensi siswa.

Melalui partisipasi siswa, guru dapat menemukan materi apa yang akan diajarkan dan cara belajar apa yang diharapkan dari siswa. Dengan memahami kebutuhan tersebut, guru dapat merancang gaya belajar yang efektif dan diterima oleh siswa.

Buat pengalaman media kartu literasi yang disesuaikan untuk siswa Anda

Media kartu bergambar berdasarkan Nurahayu dkk. semua. (2019:58) Media kartu empat persegi dapat digunakan untuk memungkinkan siswa mengidentifikasi kata-kata unik dan memiliki kartu berwarna sebagai daya tarik pembaca.

Media ini juga dapat digunakan untuk pembelajaran yang menyenangkan.

Kedepannya, penulis juga berencana menggunakan media-media inovatif ini untuk proses pembelajaran guna membantu siswa di kelas lain dalam peningkatan minat dan mutu pembelajran. Tentu saja, untuk siswa senior, kegiatan ini bisa dilakukan di luar kelas.(*)

Penulis : Prasetya Eka Purnomo
Guru SMK Negeri 2 Sukoharjo