Babinsa se-Kalbar Menjadi Bapak Asuh Anak Stunting

Pengukuhan Babinsa sebagai Bapak Asuh Anak Stunting dilakukan secara simbolis di Kota Singkawang pada Rabu (7/9) oleh Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Ria Norsan yang ditandai dengan pemasangan selempang kepada para Dandim
Pengukuhan Babinsa sebagai Bapak Asuh Anak Stunting dilakukan secara simbolis di Kota Singkawang pada Rabu (7/9) oleh Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Ria Norsan yang ditandai dengan pemasangan selempang kepada para Dandim. Foto: mazhar

Singkawang, BerkatnewsTV. Seluruh Bintara Pembina Desa (Babinsa) se Kalimantan Barat (Kalbar) dikukuhkan menjadi bapak asuh anak stunting.

Aster Kasdam XII/Tpr, Kolonel Inf Ruddy Trenggono mengatakan, Bapak Asuh Anak Stunting diambil dari Babinsa diharapkan bisa membantu pemerintah dalam menurunkan stunting baik melalui pembinaan, penyuluhan dan menerima laporan jika ditemukan warga desa binaannya yang menggalami stunting.

“Karena Babinsa berada di daerah-daerah di tingkat desa. Sehingga melalui Babinsa diharapkan dari desa ini bisa muncul pembinaan – pembinaan dan penyuluhan – penyuluhan serta laporan jika menemukan warga di sekitarnya mengalami stunting,” katanya.

Baca Juga:

Pengukuhan Babinsa sebagai Bapak Asuh Anak Stunting dilakukan secara simbolis di Kota Singkawang pada Rabu (7/9) oleh Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Ria Norsan yang ditandai dengan pemasangan selempang kepada para Dandim.

Wakil Gubernur Kalbar Ria Norsan mengatakan, bahwa stunting adalah salah satu masalah kesehatan.

Kalimantan Barat salah satu Provinsi dengan angka stunting yang cukup tinggi. Pencegahan dan penangananya tidak bisa dilakukan pemerintah sendiri.

“Ini merupakan tugas kita bersama, jadi bagaimana kita harus mampu bersinergi dan melibatkan seperti PKK, TNI, Polri, ikatan Bidan serta stakeholder lainnya. Insya Allah kalau kita bisa bekerja sama, maka penurunan angka stunting ini akan segera terwujud,” harapnya.(tmB)