BerkatnewsTV. Di Hari Ulang Tahunnya yang ke-14, Kabupeten Kubu Raya mendapat ucapan spesial dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Anies dan Ganjar apresiasi perkembangan pembangunan Kubu Raya kendati baru menginjak usia ke – 14 tahun. Semangat kepong bakol yang menjadi slogan Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan juga diapresiasi kedua gubernur tersebut.
Ucapan selamat disampaikan Anies dan Ganjar melalui rilis video yang diterima redaksi, Sabtu (17/7).
Kabupaten Kubu Raya lahir tepat tanggal 17 Juli 2007 silam melalui Undang-Undang Nomor 35 tahun 2007 yang disahkan oleh DPR RI kala itu.
Kabupaten termuda di Provinsi Kalimantan Barat ini hasil pemekaran dari Kabupaten Pontianak (sekarang berganti nama Kabupaten Mempawah). Namanya diambil sejarah Kerajaan Kubu yang pernah berdiri di Desa Kubu Kecamatan Kubu.
Saat itu Kabupaten Kubu Raya memiliki 108 desa yang tersebar di sembilan kecamatan. Namun sekarang desa di Kubu Raya bertambah menjadi 118 desa plus 5 desa persiapan yang sedang menunggu proses Kode Induk Desa dari Kemendagri.
Kabupaten Kubu Raya yang didominasi wilayah perairan ini berbatasan dengan Kota Pontianak, Kabupaten Mempawah, Kabupaten Landak, Kabupaten Sanggau, Kabupaten Ketapang, Kabupaten Kayong Utara serta Selat Karimata (Laut Natuna).
Kubu Raya merupakan penyanggah Kota Pontianak, ibukota Provinsi Kalimantan Barat. Berbagai potensi layak dikembangkan bahkan dilirik para investor. Antara lain, sektor perkebunan, perikanan, pertanian, pertambangan galian C maupun perdagangan dan jasa.
Setelah disahkan, Kabupaten Kubu Raya dipimpin pertama kali oleh seorang Penjabat (Pj) Bupati yakni Drs Kamaruzzaman MM dengan mempersiapkan struktur pemerintahan sementara dan mempersiapkan Pilkada.
Di tahun 2009, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pertama digelar. Pasangan Muda Mahendrawan – Andreas Muhrotien terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati pertama Kabupaten Kubu Raya melalui jalur perseorangan untuk masa jabatan 2009 – 2014.
Keduanya bekerja ekstra membangun Kubu Raya di semua lini untuk memajukan ekonomi sebab visi misi tersebut bagian dari roh pemekaran. Maka pembangunan semua sektor digenjot. Sektor pertanian menjadi utama keduanya dengan membangun sentra-sentra padi guna meningkatkan beras lokal.
Namun sektor infrastruktur, perkebunan, perikanan, peningkatkan UMKM, dan lain sebagainya juga menjadi perhatian keduanya.
Di tahun 2014, estafet kepemimpinan Kubu Raya beralih ke pasangan Rusman Ali – Hermanus. Keduanya terpilih sebagai pasangan Bupati dan Wakil Bupati Kubu Raya yang kedua untuk masa jabatan 2014 – 2019.
Salah satu prioritas pembangunan pasangan Rusman Ali – Hermanus adalah jalan poros di sembilan kecamatan. Keduanya menilai jalan poros sebagai urat nadi ekonomi masyarakat yang harus dibuka.
Di tahun 2019, Muda Mahendrawan kembali terpilih menjadi Bupati Kubu Raya yang ketiga. Ia berpasangan dengan Sujiwo yang sebelumnya menjadi Ketua DPRD Kubu Raya. Kedua pasangan ini diamanahkan untuk menjalankan roda pemerintahan hingga tahun 2024.(rob/tmB))