Kubu Raya, BerkatnewsTV. Korban akibat tertimpa pohon tua di Jalan Adisucipto mendapat bantuan tali asih dari Dinas PUPRKP Kubu Raya dan Perkumpulan Warga Kalbar (Perwakab) kubu Raya.
“Tali asih ini sebagai bentuk perhatian dari pemerintah atas musibah yang menimpanya. Mudah-mudahan ini bisa bermanfaat bagi keluarga,” kata Sekretaris Dinas PUPRKP Muhardi usai menyerahkan tali asih kepada Kades Kuala Dua mewakili keluarga korban, Selasa (9/3).
Ia sebutkan, dibalik kejadian ini ada hikmahnya terutama bagi pihaknya untuk terus mengawasi lebih ketat terhadap pohon-pohon tua di Kubu Raya.
“Kami juga berharap masyarakat tidak memasang kabel-kabel liar maupun PKL membungkus pohon dengan bangunannnya karena akan sangat membahayakan bagi masyarakat itu sendiri. Tentu peristiwa ini menjadi perhatian kita semua,” tuturnya.
Baca Juga:
- Petugas Akhirnya Tebang Pohon Tua di Adisucipto
- Tidak Ada Lagi Desa di Teluk Pakedai Sangat Tertinggal
Sementara itu Kepala Desa Kuala Dua, Abbas mengatakan tali asih yang diberikan Pemkab Kubu Raya melalui Dinas PUPRKP dan Perwakab bermanfaat untuk korban.
“Kita tidak tahu musibah kapan datang karena tidak ada yang menginginkan ditimpa musibah. Semoga bantuan ini dapat bermanfaat untuk korban terutama untuk kebutuhan biaya pengobatan sebab korban tidak ditanggung BPJS,” terangnya.
Korban adalah salah satu warganya yang saat itu sedang melintas di Jalan Adisucipto tepat di depan PT Kalisco. Tanpa disangka tiba-tiba dahan pohon tua menimpanya. Korban langsung dilarikan ke RS Kartika Husada namun kemudian dibawa ke RS Antonius.
Diketahui dua orang pengendara sepeda motor yang kebetulan melintas menjadi korban yakni seorang ibu-ibu dan lelaki. Dua kendaraan yang dikendarai terjatuh yakni dengan nomor plat KB 4181 AI dan KB 2583 JI. Peristiwa ini terjadi pada Senin (8/3) malam sekitar pukul 21.10 wib.
Satu orang kondisinya tampak parah sehingga mengeluarkan darah berceceran di jalan. Sedangkan satu orang lainnya luka ringan.
Korban langsung dilarikan ke RS Kartika Husada untuk mendapatkan perawatan medis.
“Kami terkejut juga mendengar ada pohon yang patah,” kata Wijaya salah satu warga yang kebetulan tidak jauh dari lokasi kejadian.
Ia katakan saat mendengar dahan pohon yang patah langsung berlarian bersama warga lainnya mendekati lokasi.
“Ternyata ada dua orang yang menjadi korban,” ucapnya.
Tak menunggu lama, warga langsung membantu dua korban yang tertimpa dahan pohon tua tersebut. Dan diantaranya ada membersihkan dahan pohon dari tengah jalan.
Akibat kejadian itu, kemacetan tak dapat dihindari baik dari arah Parit Baru – Teluk Kapuas maupun sebaliknya.(rob)