Pontianak, BerkatnewsTV. Seorang wanita berinisial WA (20) ditemukan tewas gantung diri di rumahnya sendiri di Jalan Tabrani Ahmad Komplek Pondok Camar Pontianak Barat pada Sabtu (30/1) malam.
Peristiwa itu pertama kali ditemukan oleh Triono Herlanda, kakak korban sepulang dari undangan.
“Sesampainya di rumah pintu dalam keadaan terkunci sehingga kakak dan pacarnya itu memanggil sambil menggedor pintu namun tidak ada jawaban dari korban. Keduanya kemudian mengintip dari jendela depan rumah, terlihat bayangan tubuh menggantung di bawah pintu kamar korban,” tutur Kapolsek Pontianak Barat, AKP Muslimin, Minggu (31/1).
Spontan Triono langsung menelpon orang tuanya yang masih berada di tempat undangan namun tidak diangkat. Keduanya langsung meminta bantuan warga sekitar yang juga datang bersamaan dengan orang tua korban.
Baca Juga:
- Diduga Frustasi Beban Hidup, Warga Balai Sebut Gantung Diri
- Karyawan Pundi Lahan Khatulistiwa Tewas Saat Perbaiki Loading Ramp
Salah satu warga Mulyadi mengaku sempat melihat korban mengendarai sepeda motor dengan kecepatan cukup tinggi pulang ke rumahnya sekira pukul 18.30 WIB.
“Sesampainya di rumah, korban langsung membuka pintu kemudian membanting pintu saat masuk. Namun dia tidak ada melihat siapapun masuk maupun keluar dari rumah,” beber Kapolsek.
Disebutkan Kapolsek, salah satu teman korban Sintia Oktapiani yang datang ke lokasi memberikan keterangan bahwa korban pernah bercerita kepadanya tentang utang piutang yang melilitnya sebesar Rp4 juta.
“Namun utang itu sudah dibantu dibayar oleh ayahnya. Temannya tidak mengetahui lagi korban berutang kepada siapa saja, yang diketahuinya hanya kepada abang sepupu Rp300 ribu,” jelasnya.
Kapolsek tegaskan hasil visum tidak ditemukan tanda – tanda kekerasan hanya di leher korban terdapat bekas jeratan kain karena gantung diri.
“Kasus ini sedang kami dalami dan lakukan pemeriksaan,” ucapnya.(wes/tmB)
