Berikut Pernyataan Forkompinda Kubu Raya Terkait FPI

Konfrensi pers Forkompinda Kubu Raya terkait SKB FPI
Konfrensi pers Forkompinda Kubu Raya terkait SKB tentang pembubaran FPI. Foto: Robby

Kubu Raya, BerkatnewsTV. Tiga Menteri dan tiga pimpinan lembaga negara yakni Kapolri, Jaksa Agung dan BNPT telah mengeluarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) pembubaran Front Pembela Islam (FPI) tertanggal 30 Desember 2020.

Keputusan itu telah disampaikan ke seluruh pemerintah daerah seluruh Indonesia yang langsung menggelar rapat koordinasi, termasuk Forkompinda Kubu Raya pada Kamis (31/12) siang.

Rakor dipimpin Bupati dan Wakil Bupati dihadiri Kapolres Kubu Raya, Dandim 1207/ BS, Kejari, Sekda, DPRD, Ketua MUI, Kepala Kemenag serta Kepala OPD.

Kepada wartawan, Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan menyatakan jajaran Forkompinda mendukung SKB tentang pembubaran FPI.

“Dari hasil rapat forkompinda maka SKB ini akan kita kawal bersama-sama hingga ke tingkat desa sampai ke tingkat bawah untuk terus dipantau,” jelas Muda.

Ia pun berharap masyarakat dapat memberikan informasi dan mengedukasi untuk saling mengingatkan segala bentuk dan simbol ormas tersebut.

“Dan masyarakat diingatkan agar tidak melakukan hal-hal yang provokatif sehingga menimbulkan keresahan melalui media sosial,” tegasnya.

Baca Juga:

Sementara itu Komandan Kodim 1207/BS Kolonel Inf Djajang Kurniawan menegaskan keputusan SKB terkait pembubaran FPI maka akan tetap dilaksanakan.

“Harus kita laksanakan. Tidak ada protap keamanan khusus untuk menyikapinya tetap seperti biasa menyikapinya sama dengan ormas-ormas yang lain,” tegasnya.

Wakil Ketua DPRD Kubu Raya, Suharso menyatakan dukungan terhadap keputusan yang ditetapkan pemerintah.

“Kami akan segera mengambil langkah-langkah dan disosialisasikan kepada seluruh anggota dewan yang lain,” jelasnya.

Ia berharap jangan sampai masyarakat salah mengartikan keputusan tersebut.

“Memang ini sangat rentan karena berkaitan dengan isu agama. Namun jangan disalah artikan negara membatasi kegiatan kegamaan. Oleh karena itu harus kita bijak menyikapinya agar Kubu Raya tetap aman dan kondusif,” harapnya.(rob)