Pontianak, BerkatnewsTV. Dalam kurun waktu kurang dari 24 jam, terdapat enam orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) meninggal dunia.
Tiga orang meninggal dunia pada Kamis (9/4) kemarin dan tiga orang lainnya meninggal dunia pada Jumat (10/4) hari ini.
Keenam PDP tersebut dirawat di ruang isolasi RSUD Sudarso Pontianak, RSUD SSA Pontianak, dan RSUD Sambas. Keenamnya terdiri dari tiga warga Pontianak, dua warga Kubu Raya dan satu warga Sambas.
“Tiga orang yang meninggal dunia pada Kamis (9/4) kemarin, seorang ibu berusia 59 tahun. Hasil rapid tesnya reaktif. Ibu ini memiliki penyakit kanker pankreas. Sedangkan dua orang lainnya yakni pria berusia 63 tahun dan 41 tahun hasil rapid tesnya non reaktif,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, Harrison melalui video confrence, Jumat (9/4).
Sementara dua orang yang meninggal dunia pada Jumat (10/4) sambung Harrison hasil rapid tesnya reaktif.
Sedangkan PDP yang meninggal dunia di RSUD Sambas seorang pria berusia 20 tahun hasil rapid tesnya non reaktif.
Disebutkan Harrison hingga tanggal 10 April 2020 ada sebanyak 58 orang PDP yang dirawat di ruang isolasi di sejumlah RSUD di Kalbar.
“4 diantaranya terkonfirmasi positif covid-19 dan 54 status PDP. Dari 54 PDP itu, 14 diantaranya hasil rapid tesnya tes reaktif sedangkan 40 orang lainnya hasil rapid tesnya non reaktif,” bebernya.(rob)