Singkawang. BerkatnewsTV. Direktur RSUD Abdul Aziz Singkawang, Ruchanihadi menjelaskan surat edaran yang diterbitkan tiba-tiba terkait penggunaan masker kepada seluruh pegawai.
Ia katakan surat edaran itu bertujuan untuk intern rumah sakit guna perlindungan universal atau perlindungan menyeluruh.
“Itu untuk melindungi staf kami dari apapun sakitnya tetap bertemu dengan petugas medis. Yang jelas untuk perlindungan umum. Bukan untuk kasus corona itu saja. Yang jelas protap SOP rumah sakit,” jelasnya, Sabtu (1/2).
Surat Edaran Nomor 445/15/Yandis-A itu berbunyi tentang penggunaan alat pelindung diri (masker). Diberitahukan kepada seluruh pegawai RSUD dr. Abdul Aziz untuk menggunakan alat pelindung diri (masker) mulai hari ini Sabtu, 01 Februari 2020.
Surat edaran yang ditanda tangani langung Direktur RSUD dr Abdul Aziz ini sempat juga menimbulkan kepanikan setelah beredar kabar adanya pasien corona yang dirawat di rumah sakit.
Kabar tersebut menghebohkan warga Kalbar lantaran telah beredar luas di media sosial dan grup-grup whatsapp. Namun, Ruchanihadi membantah kabar tersebut yang ternyata adalah hoax.
Pihaknya hingga saat ini belum pernah mendapat rujukan dari pihak Puskesmas Singkawang Selatan.
“Hingga saat ini kami dari pihak rumah sakit belum pernah menerima rujukan pasien yang terindikasi suspect corona apalagi merawat pasien di ruang isolasi. Jadi itu tidak benar,” tegasnya.
Ia pun mengimbau masyarakat bijak menggunakan media sosial mengingat dampaknya sangat besar.
“Kami harap masyarakat terutama pengguna sosmed bijak menyebarkan isu yang ada. Apabila ingin klarifikasi jelas silahkan ke rumah sakit, kami dapat memberikan klarifikasi yang benar,” imbaunya.(mzr)