Sanggau, BerkatnewsTV. Tagana Masuk Sekolah (TMS) menyasar pelajar SMP Negeri 02 Sanggau untuk memberikan pendidikan tentang pencegahan dan penganggulangan bencana oleh Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (Dinsos P3AKB).
Kasi Perlindungan Sosial Korban Bencana (PSKB) Dinsos P3AKB Sanggau Darsono mengatakan ini salah satu upaya pemerintah melalui Kementerian Sosial untuk menyiapkan generasi yang sadar dan siap siaga terhadap bencana sejak dini.
Darsono menambahkan, sasaran TMS yakni memberikan pemahaman mitigasi bencana dan kesiapsiagaan bencana sejak dini, terutama kepada anak – anak sekolah.
“Materi yang diberikan beragam, mulai dari materi dasar upaya Pengurangan Risiko Bencana (PRB), Logistik hingga Shelter,” ujarnya, Selasa (26/11).
Sementara itu, Kabid Rehabilitasi Perlindungan Jaminan Sosial pada Dinas Sosial P3AKB Kabupaten Sanggau, Jumhuri ditemui wartawan usai menjadi pemateri menyampaikan target dari program TMS imi adalah agar peserta yang merupakan pelajar mempunyai pengetahuan tentang bencana, potensi dan upaya pengurangan risiko bencana pada tingkatan yang paling sederhana sehingga mereka mampu menyelamatkan diri sendiri dan evakuasi sederhana bila terjadi bencana.
Kabupaten Sanggau, dikatakan dia, termasuk salah satu Kabupaten yang rawan bencana. Di Sanggau, potensi bencananya ada beragam, diantaranya banjir, longsor, puting beliung dan bencana lainnya.
“Tidak ada yang tahu kapan bencana datang, namun dengan pengetahuan mitigasi bencana diharapkan dapat membangun masyarakat tanggap bencana. Salah satu edukasinya melalui Tagana Masuk Sekolah ini,” tuturnya.(dra)