Singkawang, BerkatnewsTV. Baru dua hari Operasi Zebra Kapuas 2019 digelar, sebanyak 200 pengendara di Singkawang terpaksa harus ditilang.
“Dari kurang lebih 200 pengendara yang ditilang ini yang sangat menonjol adalah pelanggar yang tidak menggunakan helm SNI, pengendara anak dibawah umur, tidak gunakan safety bell, dan pelanggaran lainya yang berpotensi terjadi laka lantas,” beber Kasat Lantas Polres Singkawang AKP Saiful Bahri disela Operasi Zebra, Kamis (24/1).
Ia sebutkan ada 12 target pelanggaran dalam Operasi Zebra kali ini, namun yang menjadi prioritas adalah pengendara yang tidak memiliki surat-surat kelengkapan berkendara serta melawan arus dan tidak menggunakan helm SNI.
Ia katakan Operasi Zebra bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan dan kedisiplinan para pengendara kendaraan bermotor dalam berlalu lintas.
“Tujuan lainya meminimalisir angka kecelakaan lalu lintas di Kota Singkawang yang kian meningkat,” katanya.
Salah seorang pengendara motor yang terjaring razia Gunawan mengatakan dirinya ditilang lantaran tidak memiliki SIM dan pajak kendaraan yang telah mati.
Ia akui sejauh ini telah berusaha membuat SIM tapi gagal ujian praktik yang difasilitasi sat Lantas Polres Singkawang.
“Sudah berapa kali tes praktik tapi tidak lulus, makanya tidak buat. Tapi setelah ditilang ini kedepan akan saya usahakan membuat SIM,” janjinya.(mzr)