Rp14 Miliar Digelontorkan Untuk Penataan Kota Pusaka

Pengerjaan penataan kawasan kota pusaka. Anggaran yang digelontorkan untuk penataan tersebut sebesar Rp14 miliar. Foto: Dok Berkatnewstv

Singkawang, BerkatnewsTV. Pemerintah Kota Singkawang saat ini memulai pengerjaan penataan kawasan kota pusaka. Anggaran yang digelontorkan untuk penataan tersebut sebesar Rp14 miliar.

“Kita sudah mendapatkan anggaran dari pusat senilai Rp14 miliar untuk penataan kawasan kota pusaka agar lebih baik lagi,” kata Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie, Rabu (2/10).

Pengerjaan atau penataan itu sudah dimulai dari Jalan Diponegoro, kemudian Jalan Setia Budi dan Budi Utomo. Kepada masyarakat Singkawang, diharapkan bisa ikut mengawasi pembangunan penataan ini sehingga sesuai dengan desainnya, yang mana Singkawang akan tertata dengan rapi dan lebih baik lagi.

“Sesuai dengan visi misi Kota Singkawang sebagai kota pariwisata, maka dengan penataan yang kita lakukan diharapkan akan menjadi daya tarik masyarakat luar untuk datang ke Kota Singkawang,” ujarnya.

Disamping itu, dia juga mengajak masyarakat Singkawang untuk selalu menjaga kebersihan, keindahan, kerapian dan keramahan, sehingga tamu-tamu yang akan datang ke Kota Singkawang merasa betah dan nyaman.

Dia juga optimis, dalam masa waktu kontrak kerja selama 113 hari pengerjaan penataan kawasan kota pusaka akan selesai.

Dengan adanya penataan ini juga, dia sangat berharap ada kerjasama dan dukungan dari para pedagang kaki lima (PKL).

“Dan saya tekankan kembali, pertama, tidak ada penambahan PKL lagi. Kedua, PKL yang sudah berjualan tolong gerobak dan semua perlengkapannya dibawa pulang ke rumahnya masing-masing. Sehingga, paginya kerapian tetap terjaga,” ungkapnya.

Namun untuk memastikan itu, dirinya sudah meminta kepada Disperindagkop dan UKM Singkawang untuk mendata berapa jumlah PKL yang ada sekarang ini.

“Kita sudah meminta data PKL secara By Name By Adres lengkap dengan foto sehingga akan ketahuan mana PKL yang sudah ada dengan yang baru muncul,” jelasnya.

Menurutnya, penataan yang ada di Kota Singkawang bukan hanya tertumpu pada kawasan kota pusaka saja, tapi juga kawasan tanpa kumuh seperti Kelurahan Kuala.

Kemudian, tempat-tempat destinasi wisata juga akan pihaknya benahi, sehingga wisatawan yang datang ke Kota Singkawang bisa berkeliling untuk menikmati keindahan Singkawang.(mzr)