Upaya Kapten KMP Saluang Stabilkan Kapal tak Berhasil

KMP Saluang milik PT. ASDP yang melayani rute penyeberangan Sungai Asam - Sunyat Kecamatan Belitang Hilir Kabupaten Sekadau yang terbalik pada Senin (22/4) malam. Foto: Hery

Sekadau, BerkatnewsTV. Kapten KMP Saluang Bambang Adi menceritakan kronologis terbaliknya kapal pada Senin (22/4) malam.

Ia katakan kapal belum jauh meninggalkan dermaga tiba-tiba terasa miring menyebabkan kapal tidak stabil. Sehingga dia memutuskan untuk kembali ke dermaga untuk setel muatan.

“Setelah proses muatan selesai berangkat, kok tiba – tiba miring kapal, akhirnya saya putuskan ini tidak bisa dilanjutkan, bahaya,” ujar Bambang.

“Kami kembali lagi ke dermaga untuk setel muatan agar kapal menjadi stabil,” tambahnya.

Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Saluang milik PT. ASDP yang melayani rute penyeberangan Sungai Asam – Sunyat Kecamatan Belitang Hilir Kabupaten Sekadau ini diketahui terbalik pada Senin (22/4) malam.

Peristiwa itu diduga lantaran kapal sarat dengan muatan. Diantaranya 6 unit truk, 2 diantaranya truk pengangkut kulat seberat 14 ton, 3 truk bermuatan besi bekas dan 1 truk tanpa muatan.

Sementara belasan ton kulat sudah diamankan pihak kepolisian setempat dengan menggunakan perahu sampan dibantu warga setempat untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut apa penyebab tenggelamnya kapal tersebut.

Wawan (36), salah satu warga Sunyat yang berada disekitar tempat kejadian mengatakan KMP Saluang belum jauh meninggalkan dermaga dan kembali lagi ke dermaga setelah itu kapal tenggelam tepat di depan dermaga.

“Saat tenggelam, ada muatan 6 buah truck, 2 diantaranya pengangkut kulat sekitar belasan ton, 3 buah truck muatan besi bekas dan 1 buah truck muatan kosong yang berada di atas Ferry KMP Saluang tersebut,” kata wawan.

Akibat kejadian ini juru parkir kendaraan KMP Saluang, Dimas Arifin (19) menjadi korban. Korban telah dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif. Dan 6 kendaraan beserta muatan tercebur ke sungai.(her)