loading=

Jumlah Penumpang – Barang Jelang Nataru di Supadio Mengalami Kenaikan

Jumlah Penumpang - Barang Jelang Nataru di Supadio Mengalami Kenaikan
Kepala Dinas Perhubungan Kalbar, Hermanus didampingi Airport Quality dan SMS Dept Head PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Supadio, Idham Rahadian saat meninjau Posko Bandara Internasional Supadio menjelang Nataru, Kamis (18/12/2025). Foto: dian/berkatnewstv

Kubu Raya, BerkatnewsTV. Otoritas Bandara udara Internasional Supadio prediksi akan alami lonjakan penumpang sebesar 14,52 persen atau ada 152.875 penumpang menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) ini. Dengan seperti itu, pergerakan cargo sebesar 15,04 persen atau 2.112 ton dengan hilirisasi maskapai sebanyak 2,23 persen atau ada 1.086 pesawat bergerak.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalbar, Hermanus mengatakan lonjakan penumpang dan barang seiring dengan antisipasi pihak Bandara telah membentuk posko terpadu.

“Jadi saya juga sudah diskusi dengan ketua posko mudah-mudahan terus berlanjut, untuk menimalisir jika ada masalah di penerbangan pelayanan terus sedia,” ucapnya usai tinjau posko terpadu Bandara Internasional Supadio angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Kamis (18/12).

Posko terpadu beroperasi selama 21 hari kedepan, karena lonjakan tinggi penumpang akan terjadi pada H-4 atau arus pergi penumpang yang diperkirakan pergerakan pesawat terjadi kenaikan sebesar 7,35 persen di tahun 2024.

Baca Juga:

“Paling yang menjadi kendala ini ada beberapa maskapai alami delay, selama 1-2 jam. Namun secara umum para penumpang bisa dilayani dengan baik,” tambah Hermanus.

Di kesempatan tersebut, Airport Quality dan SMS Dept Head PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Supadio, Idham Rahadian memprediksi pada moment Nataru ini sektor keterisian penumpang khususnya jalur luar negeri seperti Kuching dan Kuala Lumpur bisa capai 70 hingga 100 persen keterisian bangku penumpang.

“Berdasarkan intruksi dari Kemenhub RI, selama Nataru ini Bandar Udara memberikan diskon terhadap tarif Bandar Udara yang ditetapkan pada tiket,” ujar Idham.

Di sisi lain, Branch Communication dan CSR Departemen Head PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Supadio, M. Joko Wahyudi menjelaskan kesiapsiagaan pihaknya dalam Posko terpadu yang melibatkan unsur TNI Polri, BMKG, KKP, Basarnas, dan Dishub.

“Jadi Posko ini didirikan pada empat hari kemarin. Sedangkan Bandar Udara nasional lainnya membuka Posko Terpadu pada hari ini,” tegasnya. (dian)