Kubu Raya, BerkatnewTV. DPRD Kubu Raya mendukung alokasi anggaran untuk kegiatan program TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) tahun depan di Kubu Raya.
Menurut Wakil Ketua DPRD Kubu Raya, Jainal Abidin program TMMD telah memberikan nilai manfaat dalam pembangunan di Kubu Raya dan masyarakat bisa merasakan hasilnya.
“Karenanya kami telah menyiapkan dukungan anggaran untuk keberlanjutan TMMD di tahun berikutnya. Seperti untuk tahun ini telah dialokasikan anggaran sebesar Rp1 miliar,” katanya saat menghadiri penutupan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 1207/Ptk di Desa Pal IX, Kecamatan Sungai Kakap pada Kamis (6/11).
Jainal Menilai koordinasi antara pemerintah daerah dan TNI sangat penting agar program seperti ini bisa terus berjalan. “Untuk itu kami akan dorong agar tahun depan TMMD tetap ada,” ujarnya.
Jainal juga mengapresiasi keberhasilan program TMMD yang dinilai sangat efisien dan berdampak langsung bagi masyarakat. Tanpa melibatkan pihak ketiga, anggaran yang minim bisa dimaksimalkan untuk hasil yang besar.
Baca Juga:
TMMD ke-126 tahun ini, TNI bersama Pemerintah Kabupaten Kubu Raya telah menuntaskan berbagai program strategis, di antaranya pembangunan jalan rabat beton, pembuatan sumur bor, rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH), serta perbaikan rumah ibadah.
Sementara untuk kegiatan nonfisik seperti penyuluhan masyarakat juga turut digelar sebagai upaya memperkuat ketahanan sosial dan ekonomi warga desa.
Bupati Kubu Raya Sujiwo sebelumnya telah menjanjikan akan mengalokasikan anggaran untuk Program TMMD dan Karya Bakti (Karbat) masing-masing sebesar Rp1 miliar dan Rp11 miliar. Anggaran besar itu akan dialokasikan lewat APBD Kabupaten Kubu Raya Tahun 2026.
“Untuk tahun depan, TMMD dan Karbat akan kita anggarkan lagi,” tegas Sujiwo, usai peresmian sumur bor Program TMMD ke-126 Kodim 1207/Pontianak Ta 2025, Jumat (24/10).
Disebutkan Sujiwo di perubahan anggaran Karbat sudah menjadi pembahasan namun disayangkan keterbatasan anggaran sehingga menunggu lagi di tahun depan.
“Karena yang menjadi mendasar program ini efektif ketimbang kontraktual lebih pendek lah,” jelasnya.(dian)














