BerkatnewsTV. Berlian selalu menjadi simbol keanggunan dan kemewahan. Namun, tidak semua berlian memiliki potongan modern yang simetris dan sempurna. Beberapa justru menampilkan sisi keunikan melalui bentuknya yang tidak biasa. Salah satu contohnya adalah potongan berlian tambang lama (old mine cut). Meskipun tidak sepopuler potongan modern seperti round brilliant, potongan ini menyimpan nilai sejarah dan karakter yang kuat.
Apa Itu Potongan Berlian Tambang Lama?
Potongan berlian tambang lama merupakan gaya pemotongan berlian yang populer pada abad ke-18 hingga awal abad ke-20. Berlian ini dikenal dengan bentuknya yang agak bulat namun sedikit kotak, bagian atas yang tinggi (high crown) dan bagian bawah yang lebih dalam (deep pavilion). Selain itu, potongan ini memiliki jumlah facet (bidang potong) yang lebih sedikit dibandingkan potongan modern.
Berbeda dari berlian sekarang yang dipotong dengan teknologi presisi, potongan tambang lama dikerjakan secara manual. Oleh karena itu, setiap batu memiliki bentuk yang unik. Tidak ada dua berlian yang benar-benar sama.
Asal-Usul dan Nama “Tambang Lama”
Nama “tambang lama” mengacu pada sumber batu berlian yang berasal dari tambang-tambang tua, seperti di Brasil dan India, sebelum Afrika menjadi produsen utama. Karena itu, berlian jenis ini sering dikaitkan dengan era Victoria dan Edwardian.
Lebih dari sekadar nama, potongan ini mencerminkan zaman ketika nilai keindahan lebih bersifat emosional daripada teknis. Pada masa itu, para pengrajin lebih mengutamakan pantulan cahaya lilin (candlelight sparkle) ketimbang kilau intens dari cahaya terang.
Keunikan yang Tak Bisa Ditiru
Salah satu alasan kolektor dan penggemar perhiasan antik menyukai potongan ini adalah karakternya yang unik. Meskipun tidak memantulkan cahaya sekuat potongan modern, berlian tambang lama justru menciptakan cahaya yang lebih hangat dan romantis. Karakter ini tidak bisa ditiru oleh potongan modern yang lebih fokus pada simetri dan kilau maksimal.
Selain itu, banyak orang menganggap bahwa potongan tambang lama memiliki “jiwa”. Setiap goresan dan sudutnya bercerita tentang masa lalu, tentang tangan-tangan pengrajin yang mengukirnya secara manual tanpa bantuan teknologi.
Alasan Memilih Berlian Potongan Tambang Lama
Beberapa orang mungkin bertanya: mengapa memilih potongan kuno ketika ada versi modern yang lebih bersinar? Jawabannya sederhana, yaitu karena keunikan, sejarah dan keberlanjutan.
Pertama, potongan ini cocok bagi mereka yang ingin tampil berbeda. Sementara banyak berlian terlihat serupa, potongan tambang lama menawarkan sesuatu yang khas. Kedua, setiap batu membawa cerita masa lalu yang tidak tergantikan. Ketiga, memilih berlian antik mendukung konsep daur ulang dan konsumsi berkelanjutan, karena tidak lagi mengambil sumber daya baru dari alam.
Cara Mengenali Berlian Tambang Lama
Untuk mengenali potongan ini, perhatikan beberapa ciri utama:
- Bentuk agak bulat namun tidak simetris sempurna
- Facet besar dengan jumlah sekitar 58, tapi penataannya tidak sepresisi potongan modern
- Bagian atas lebih tinggi dan bagian bawah lebih dalam
- Terdapat culet (titik di ujung bawah berlian) yang biasanya terlihat jelas
Jika kamu masih ragu, konsultasikan dengan ahli perhiasan atau gemolog bersertifikat. Mereka bisa membantu mengidentifikasi potongan dan keaslian berlian.
Kesimpulan
Potongan berlian ini bukan sekadar gaya lama yang tertinggal zaman. Justru, potongan ini membawa nilai sejarah, karakter dan keindahan yang tidak bisa ditemukan pada berlian modern. Jika kamu mencari perhiasan yang unik, berkelas dan penuh cerita, potongan ini bisa menjadi pilihan istimewa.
Mungkin kilauannya tidak sekuat berlian baru, tetapi pesonanya mampu bertahan melampaui tren dan waktu.