Kubu Raya Utang Rp60 Miliar Tutupi Defisit APBD

Kubu Raya, BerkatnewsTV. Dewan Kubu Raya secara resmi keluarkan Surat Keputusan untuk melakukan pinjaman daerah sebesar Rp 60 miliar ke Bank Daerah Kalbar.

Dengan keputusan tersebut maka tertutuplah defisit anggaran APBD Perubahan 2025. Yang dimana target dari sumber dana transfer pemerintah pusat mengalami penurunan signifikan ke daerah-daerah.

Wakil Bupati Kubu Raya Sukiryanto menyatakan keputusan untuk pinjaman ini adalah Keputusan bersama pihak legislatif dengan seperti ini sinergisitas antara kedua belah pihak menjadi semakin erat dalam meningkatkan pembangunan.

“Dengan adanya Keputusan pinjaman ini maka kloplah antara legislatif dan eksekutif. Dan mudah-mudahan hingga akhir jabatan ini kita satu jalan, satu irama,” ucapnya, di Kantor DPRD Kubu Raya Sui Raya, Jumat (29/8).

Sementara, Ketua DPRD Kubu Raya Johan Saimima menambahkan dana pinjaman untuk menutup kekurangan anggaran dalam sejumlah kegiatan serta program dalam skala prioritas.

“Karena kekurangan anggaran, pinjaman ini akan digunakan untuk skala prioritas tadi,” katanya.

Baca Juga:

Wakil DPRD Kubu Raya Jainal Abidin menyampaikan belanja daerah mencapai Rp2,35 triliun dengan nilai seperti ini, tentunya pinjaman menjadi salah satu pilihan.

“Makanya ada defisit tentulah menutup defisit itu kita bersama Pemkab menyetujui melakukan pinjaman daerah sebesar Rp 60 miliar. Dan penggunaannya sudah disepakati antara Banggar dan TAPD bahwa 100 persen untuk infrastruktur baik jalan, jembatan, drainase dan lain sebagainya,” terangnya.

Senada itu, Wakil DPRD Kubu Raya Zulkarnaen menjelaskan pinjaman daerah untuk menutup defisit ini telah diatur dalam peraturan perundang-undangan.

“Kalau di tahun 2024 kita tidak ada pinjaman di tahun ini saja kita meminjam,” imbuhnya.

Kendati pun ada pinjaman di tahun 2025, Zulkarnaen menegaskan akan membayar utang tersebut di APBD 2026.

“Ya bisa kita gunakan dari PAD-PAD kita. Dan akan kita selesaikan di tahun depan,” tegasnya. (dian)