Kubu Raya, BerkatnewsTV. Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Raya, Harmawan, menyatakan perencanaan untuk menjalin kerjasama atau PKS dengan Perumda Air Minum Tirta Khatulistiwa Kota Pontianak. Hal ini mengingat kebutuhan akan air bersih di Kubu Raya setiap tahunnya kian meningkat pesat.
“Meskipun rencana itu ada tetapikan on the Way, karena bersifat bisa saja dipakai atau gagal,” ujarnya saat ditemui BerkatnewsTV, Senin (21/7).
Ia menjelaskan untuk membangun infrastruktur saluran air mesti menggandeng kekuatan lainnya, agar masyarakat dapat menikmati air bersih secara berkeadilan.
“Kita bersama-sama kekuatan lain untuk membangun infrastruktur. Tetapi kalau saya push sekarang ternyata gagal tentunya masyarakat sudah berharap tinggi. Makanya kita tunggu MoU,” terangnya.
Kendatipun seperti itu, ia juga mengungkapkan daerah interland kota menjadi sasaran utama dalam menyongsong PKS ini. Meskipun hal ini masih pada tahap pengkajian antara kedua pihak.
Baca Juga:
- Sujiwo Menyoroti Soal Ledeng Sering Tidak Mengalir
- Perumda Tirta Raya Gratiskan 1.000 Sambungan Baru Ledeng
“Nanti secara teknis ada MoU antara PDAM Kubu Raya dengan PDAM Kota Pontianak,” tegasnya.
“Hanya saja rencana besar ini, masih pada tahapan perencanaan. Tetapi, sejatinya rencana ke arah sana,” tambahnya.
Menurut Harmawan kapasitas produksi air bersih tidak sesuai dengan permintaan pangsa pasar. Hal ini dibarengi dengan tumbuh kembangnya perumahan di Kubu Raya semakin signifikan.
“Perumahan bertumbuh kembang cepat, kemudian niaga, industri tumbuh dengan cepat dan kita stagnan produksinya,” ungkapnya.
Sehingga jelas dia memerlukan effort yang luar biasa dalam mengimbangi sambungan air bersih di Kubu Raya. Kembali ia tegaskan belum dapat memastikan PKS ini, sebabnya masih berproses dan potensi gagal dapat saja terjadi.
“Jadi masyarakat jangan terlalu berharap tinggi. Yang jelas kita tetap bekerja keras melakukan upaya-upaya peningkatan layanan air bersih,” pungkasnya. (dian)
