loading=

Bantuan Peralatan Kerja Jangan Dijual

Bantuan Peralatan Kerja Jangan Dijual
Plh Kepala Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) Tatik Gestyaningsih didampingi Pj Sekda Sanggau Aswin Khatib menyerahkan bantuan peralatan kerja kepada KPM secara simbolis, Kamis (17/4/2025). Foto: pek/berkatnewstv

Sanggau, BerkatnewsTV. Sebanyak 30 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mendapatkan bantuan peralatan kerja dari Pemprov Kalbar. Mereka tersebar di enam Kecamatan, yakni Kecamatan, Kapuas, Kembayan, Meliau, Tayan Hilir, Beduai dan Entikong.

Pelaksana harian (Plh) Kepala Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) Tatik Gestyaningsih mengingatkan agar bantuan peralatan kerja untuk masyarakat itu digunakan sebaik-baiknya dan jangan dijual.

“Bentuk peralatan yang kami serahkan itu ada peralatan untuk kue, jualan es, untuk kantin sekolah, kulkas, warung sembako, penjual gorengan, peralatan pertanian, peralatan pertukangan, alat tebas rumput dan alat ternak sapi,” kata Tatik usai penyerahan, Kamis (17/4).

Penyerahan bantuan tersebut diberikan berdasarkan proposal yang diajukan langsung KPM kepada Dinas Sosial Provinsi melalui Dinas Sosial Kabupaten.

“Usulannya memang bermacam-macam, dan diusulkan satu tahun sebelumnya,” terang Tatik yang jabatan kesehariannya sebagai Kabid Pemberdayaan Fakir Miskin Dinas Sosial Provinsi Kalbar itu.

Ia menerangkan bahwa penerima bantuan harus masuk Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) atau P3KI yang ada di Kabupaten Sanggau.

Baca Juga:

“Dan sebelum kita proses kita cek dulu kelengkapan administrasinya dan kita cek di lapangan apakah benar data penerima ini sesuai dengan kondisi di lapangan,” ujarnya.

Kepada KPM, Tatik mengingatkan bahwa sebelum menerima barang, terlebih dahulu dilakukan penandatangan berita acara penerima barang dan surat bertanggungjawab terhadap barang.

“Jadi ini maksudnya agar bapak/ibu yang menerima ini betul-betul memanfaatkannya untuk usaha. Jadi, jangan sampai disimpan saja di rumah, apalagi dijual, karena nanti akan diperiksa oleh Inspektorat,” ungkapnya.

Sementara itu, Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau Aswin Khatib yang juga hadir dalam acara tersebut lebih menekankan pentingnya konsistensi dalam berusaha kepada KPM.

“Di Yoga itu bapak/ibu, ada seorang pengusaha yang awalnya hanya jualan mengantarkan makanan. Karena dia konsisten dengan usahanya, beberapa tahun kemudian usahanya berhasil. Saya dengar sekarang dia sudah menjadi salah satu pengusaha besar di Yogya,” ucap Aswin Khatib.

Kepada KPM yang menerima peralatan kerja, Aswin mengingatkan untuk memanfaatkan bantuan tersebut untuk usaha.

‘Dari sekian ribu orang yang mengusulkan, bapak/ibu orang yang beruntung mendapatkan bantuan. Harus disukuri itu. Manfaatkan sebaik-baiknya barang yang sudah dikasi Pemerintah. Jangan diberikan ke orang lain ya, apalagi dijual, tidak boleh,” pungkas Aswin.(pek)