loading=

92 Senjata dan Amunisi Eks Paraku/GPRS Diserahkan ke TNI

92 Senjata dan Amunisi Eks Paraku/GPRS Diserahkan ke TNI
Danrem 121/Abw Brigjen TNI Luqman Arief saat konfrensi pers penyerahan senjata api eks Paraku/GPRS dari masyarakat perbatasan di Kalbar, Sabtu (21/12). Foto: rob

Pontianak, BerkatnewsTV. Warga yang berdomisili di perbatasan dengan sukarela telah menyerahkan senjata api dan amunisi eks Paraku/GPRS kepada TNI melalui Satgas Pamtas.

Adapun jumlah senjata api dan amunisi yang diserahkan sebanyak 92 pucuk berikut 35 butir amunisi. Penyerahan ini bagian dari operasi persuasif Satgas Pamtas Yonzipur 5/ABW dan YonKav 12/BC.

Komandan Korem 121/Abw, Brigjen TNI Luqman Arief mengatakan sebelumnya juga telah dilakukan penyerahan senjata api rakitan sebanyak 150 kepada Satgas Pamtas Armed 10/Kaputing.

“Penyerahan ini dilakukan secara sukarela setelah personel melakukan pendekatan secara persuasif dengan memberikan pemahaman kepada masyarakat,” katanya saat konfrensi pers, Sabtu (21/12).

Selama ini disebutkan Brigjen Luqman, senjata-senjata api eks Paraku/ GPRS itu disimpan oleh warga untuk berburu.

Baca Juga:

Ia sebutkan TNI masih terus melakukan penelusuran terhadap kepemilikan senjata api yang disimpan masyarakat turun temurun.

Diduga jumlahnya masih ribuan pucuk. Pendekatan secara persuasif terus dilakukan TNI agar masyaakat sukarela menyerahkannya.

“Diserahkannya senjata ini menunjukan bukti dan komitmen kita untuk menjaga wilayah perbatasan dan bertugas secara humanis,” ucapnya.

Brigjen TNI Luqman Arief akan meninggalkan Kalimantan Barat dan bertugas di tempat baru sebagai Perwira Sahli Tk II Kasad Bidang Komsos.

Penggantinya adalah Brigjen Purnomosidi yang sebelumnya menjabat Paban V/Bakti TNI Sterad.(rob)