TB EduSpace Kalbar Edukasi Masyarakat Bahaya Penyakit TBC

TB EduSpace Kalbar Edukasi Masyarakat Bahaya Penyakit TBC
TB EduSpace Kalbar saat kampanye di CFD pada Minggu (10/11) untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pencegahan dan pengendalian penyakit TBC. Foto: tmB

Pontianak, BerkatnewsTV. Berbagai cara dilakukan TB EduSpace Kalbar untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pencegahan dan pengendalian penyakit TBC.

Yang tergabung dalam TB EduSpace Kalbar adalah sejumlah anak-anak muda bersama Forum Anak Kubu Raya. Mereka melakukan pawai saat Car Free Day (CFD) di Pontianak pada Minggu (10/11).

Dengan mengusung tema Kalbar Bebas TB, Mulai dari Kita, pawai ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang fakta yang mengkhawatirkan bahwa Indonesia berada di urutan kedua dunia dalam jumlah kasus TBC.

Fakta tersebut dijadikan landasan dalam menggerakkan aksi bersama untuk pencegahan dan penanggulangan TB.

Selama pawai, peserta juga membagikan puluhan leaflet berisi informasi penting mengenai TB, mulai dari penyebab, gejala, hingga langkah-langkah pencegahan dan pengobatan.

“Informasi ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman masyarakat dan mendorong mereka untuk lebih waspada terhadap tanda-tanda awal TB seperti batuk lebih dari dua minggu, demam, keringat malam, dan penurunan berat badan,” kata Founder TB EduSpace Kalbar, Putra Ammarsyah.

Baca Juga:

Leaflet ini juga mencakup penjelasan mengenai pentingnya peran anak muda dalam eliminasi TBC

Setelah pawai, acara dilanjutkan dengan kuis interaktif untuk menguji pengetahuan masyarakat mengenai TB. Kuis ini bertujuan untuk melihat sejauh mana masyarakat memahami tentang TB, faktor risikonya, cara penularan, serta pencegahannya.

Peserta yang menjawab dengan benar mendapatkan hadiah menarik sebagai bentuk apresiasi atas kepedulian mereka dalam memahami lebih dalam tentang TB.

Melalui kuis ini, TB EduSpace berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menghindari stigma dan mendukung mereka yang terdampak TB.

“Kami berharap kegiatan ini dapat menginspirasi masyarakat Kalimantan Barat untuk lebih peduli dan proaktif dalam mencegah serta menangani TB di lingkungan masing-masing,” tambah Putra.

Sebab menurut dia, perjuangan melawan TB adalah tanggung jawab kita bersama, dan kita semua punya peran besar dalam menciptakan Kalbar yang bebas TB.(tmB)