Sanggau, BerkatnewsTV. Pemkab Sanggau menyalurkan bantuan untuk korban banjir bandang yang menerjang Desa Kedakas di Tayan Hulu.
Bantuan berupa 60 paket sembako 60 paket, 60 lembar selimut dan 60 lembar tikar matras
Akibat banjir bandang itu, sejumlah bangunan dan fasilitas publik lainnya mengalami kerusakan. Dan warga yang terdampak sekitar 54 Kepala Keluarga (KK) dengan 250 jiwa.
Rinciannya adalah dusun Kedakas 27 KK dengan dua unit rumah rusak berat bahkan ada yang roboh dan tiga unit dinding rumah warga lainnya jebol.
“Saya harapkan bantuan ini dapat membantu meringankan beban warga yang terdampak bencana banjir. Dan masyarakat yang membutuhkan tempat mengungsi dapat langsung berkoordinasi dengan camat. Saya juga minta tim TRC BPBD Sanggau untuk segera mendirikan posko,” kata Penjabat Sekda Pemkab Sanggau Aswin Khatib disela menyerahkan bantuan, Jumat (27/9).
Ia sebutkan jumlah korban per jiwa masih dilakukan pendataan baik dari kecamatan maupun BPBD Sanggau. Ada dua desa yang terdampak banjir, namun ilaporkan air yang merendam puluhan rumah warga sudah surut.
“Kami dari Pemkab Sanggau akan cepat tangani bencana ini. Setelah kita melakukan peninjuan di lokasi terlihat air sudah mulai surut,” tuturnya.
Aswin memastikan langkah selanjutnya meminta BPBD untuk menempatkan dan mendirikan posko kebencanaan dalam antisipasi banjir susulan. Kemudian, apabila dibutuhkan dapur umum maka dapat segera dibangun.
Baca Juga:
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Sanggau melalui Kasi Tanggap Darurat BPBD Sanggau. Sigit Purnomo mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan pendataan serta berencana mendirikan posko bencana di daerah tersebut
“Sesuai arahan dari Pak Pj Sekda tadi, kita harus gerak cepat melakukan pendataan serta mendirikan posko bencana. Karena dikhawatirkan ada banjir susulan dengan melihat kondisi cuaca sekarang tidak menentu,” jelasnya.
Sigit mengungkapkan, selain melakukan pendataan korban banjir tersebut. Pihaknya sudah mengintruksikan personel BPBD Sanggau untuk terus melakukan pantauan di wilayah lainnya.
“Ini sudah tugas kita sebagai personel BPBD dalam menangani bencana. Dan saya sudah intruksikan kepada relawan, Destana, Pokmas di masing masing kecamatan dan desa untuk terus melakukan pemantauan,” terangnya.(pek)