BerkatnewsTV. Inflasi merupakan fenomena ekonomi yang terjadi ketika terdapat peningkatan harga-harga secara umum dan berkelanjutan dalam suatu ekonomi. Inflasi mengukur seberapa cepat tingkat harga barang dan jasa meningkat dalam periode tertentu.
Ketika inflasi terjadi, nilai mata uang akan menurun karena dengan jumlah uang yang sama, masyarakat hanya bisa membeli lebih sedikit barang atau jasa dibandingkan sebelumnya.
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan inflasi, di antaranya adalah:
- Permintaan Agregat
Ketika permintaan barang dan jasa dalam ekonomi meningkat lebih cepat daripada produksinya, harga cenderung naik.
2. Biaya Produksi
Kenaikan biaya produksi, seperti upah tenaga kerja dan harga bahan baku, juga dapat menyebabkan inflasi.
3. Kebijakan Moneter
Ekspansi moneter yang dilakukan oleh bank sentral, yang meningkatkan jumlah uang beredar di ekonomi, bisa memicu inflasi.
Untuk mengendalikan inflasi, pemerintah dan bank sentral dapat mengambil beberapa langkah, seperti:
- Kebijakan Moneter Ketat
Bank sentral dapat meningkatkan suku bunga untuk mengurangi jumlah uang beredar dan menekan inflasi.
2. Kebijakan Fiskal
Pemerintah dapat mengurangi pengeluaran atau meningkatkan pajak untuk menurunkan permintaan agregat.
3. Reformasi Struktural
Melakukan reformasi untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas dapat membantu menstabilkan harga.
Mengendalikan inflasi sangat penting karena inflasi yang tinggi dan tidak terkendali dapat mengurangi daya beli masyarakat dan mengganggu stabilitas ekonomi. Oleh karena itu, kebijakan yang tepat dan responsif terhadap dinamika ekonomi sangat dibutuhkan untuk menjaga inflasi pada tingkat yang sehat dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.(*)