Sintang, BerkatnewsTV. Persoalan utama sampah di Sintang akhirnya terungkap. Benang merahnya ada di lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang berada di Sui Tebelian.
Ternyata sampah yang ada di TPA sudah menggunung bahkan meluber ke akses jalan masuk sehingga mengakibatkan truk pengangkut kesulitan untuk masuk.
Selain itu, kondisi alat berat eksavator yang mengalami kerusakan sehingga tidak bisa difungsikan selama ini. Akibatnya, Pemkab Sintang terpaksa harus menyewa alat berat kepada pihak ketiga.
Wakil Bupati Sintang, Meklianus akui persoalan tersebut saat meninjau langsung TPA di Sui Tebelian, Sabtu (27/7).
“Alat tidak bisa masuk, truk pengangkut sampah tidak bisa masuk karena sampah sudah penuh. Tapi hari ini sudah ada dua alat yang membersihkannya,” ungkapnya.
Baca Juga:
Persoalan ini tampaknya menjadi pemicu sampah di TPS yang tidak terangkut oleh truk pengangkut selama berminggu-minggu. Akibatnya, sampah pun meluber di TPS. Kondisi ini membuat warga kesal seperti di Kelurahan Alai.
Sehingga pada Selasa (23/7) lalu, warga terpaksa membuang sampah di halaman Kantor Bupati Sintang dan DPRD Sintang.
“Tentu ini menjadi evaluasi kami agar kedepan tidak lagi terulang lagi, Pemda langsung menindak lanjuti kejadian itu,” tambah Melkianus.
Melkianus berharap masyarakat dapat bekerja sama untuk tidak membuang sampah sembarangan tempat di tepi jalan yang bukan pada tempatnya.(ssi)
