Kubu Raya, BerkatnewsTV. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kubu Raya pastikan pada Pilkada serentak tahun 2024 di Kubu Raya akan terjadi pengurangan jumlah TPS dibandingkan saat Pemilu lalu.
Ini disebabkan sebagian daerah pemilih saling berjauhan dengan melihat kondisi geografis yang terpisah-pisah dengan alur sungai.
“Seperti di Desa Tanjung Beringin ada di TPS 4 hanya 18 orang pemilih,” ucap Ketua KPU Kubu Raya, Kasiono usai media gathering bersama wartawan, Senin (27/5) malam.
Baca Juga:
- Panwaslu Kecamatan Harus Jaga Kepercayaan Masyarakat di Pilkada
- PPK di Kubu Raya Diikat Dengan 11 Pakta Integritas
Begitu juga sebaliknya, Kasiono menerangkan apabila ada daerah yang memiliki 800 pemilih maka akan hanya 600 pemilih di TPS tersebut. Sisanya menjadi bagian dari TPS lainnya sehingga mencapai 600 pemilih di TPS.
“Makanya kita akan menggrouping TPS-TPS yang berdekatan,” timpalnya.
Penyatuan TPS atau regrouping ini, bagian dari permintaan KPU Pusat. Yang dimana setiap TPS melayani 600 pemilih, tentunya bagi KPU Kubu Raya hal tersebut bukan hal mudah, namun di setiap wilayah yang jumlahnya pemilihnya tidak mencapai angka 600 maka akan dibuat berita acaranya.
“Tentunya khusus di daerah-daerah tersebut akan kita buat kronologinya untuk dilaporkan ke KPU Pusat,” pungkasnya.
Diketahui, saat Pemilu lalu jumlah TPS di Kubu Raya sebanyak 1.967 TPS yang tersebar di 123 desa dan 9 kecamatan. Untuk pilkada serentak di Kubu Raya jumlah tersebut akan dikurangi, namun masih dalam pemetaan oleh KPU Kubu Raya. (dian)