Kapuas Hulu, BerkatnewsTV. Anda mungkin tidak menyangka ternyata Kalimantan Barat memiliki destinasi wisata. Salah satunya Bukit Semugang di Kapuas Hulu yang terletak di ujung negeri yakni di kawasan perbatasan RI – Malaysia.
Bukit Semugang terletak di Desa Sebindang, Kabupaten Kapuas Hulu, menawarkan panorama menakjubkan berpadu fasilitas lengkap.
Tidak hanya memiliki pemandangan alam yang indah, berupa hamparan bukit dan hutan yang hijau. Taman wisata ini juga dilengkapi dengan air terjun yang menambah keindahannya.
Kedekatannya dengan PLBN Terpadu Nanga Badau yakni hanya 20 menit, menjadikannya sebagai incaran potensial wisatawan Malaysia.
“Sering kita temukan, orang berjalan ke Badau, nyebrang ke Malaysia untuk melihat Hidro di Lubuk Antuk dan belanja di pasar Lubuk Antuk. Ini sebenarnya patut kita sayangkan, karena malah menjadi devisa bagi mereka, bukan kita,” kata Pj Gubernur Kalbar Harrison.
Harrison terpesona ketika bertandang ke Bukit Semugang pada Rabu (10/1). Menurutnya, taman wisata ini sangat penting untuk optimalkan sehingga bisa meningkatkan destinasi wisata domestik.
“Bahkan Bukit Semugang bisa mempunyai kekuatan besar menjadi destinasi wisata unggulan Kalimantan Barat,” harapnya.
Namun, tak hanya mengoptimalkan destinasi wisatanya, ia berharap ada spot kuliner dan ekonomi kreatif yang mampu menjadi daya tarik sendiri sebagai penopang destinasi unggulan perbatasan ini.
“Kita akan terus promosikan. Minimal, masyarakat kita tertarik ke sini, malah kalau bisa dari sebelah (Malaysia) kita buat agar mereka tertarik ke sini. Terkait permasalahan – permasalahan yang bisa menghambat, akan kita dorong untuk bisa segera diselesaikan. Harapannya, agar roda perekonomian perbatasan juga menggeliat”, ujarnya.
Baca Juga:
- Pekan Konservasi Pertahankan Hutan Kapuas Hulu
- Keunikan Danau Sentarum Meningkatkan Kunjungan Wisatawan
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kalbar Windy Prihastari mengungkapkan destinasi wisata Bukit Semugang ini merupakan destinasi baru yang unik dan memiliki daya tarik tersendiri.
Harapan besar pun disematkan kepadanya untuk terus mengembangkan Bukit Semugang ini. Peningkatan fasilitas diprioritaskan agar taman wisata ini bersaing di ranah nasional.
Hal ini, menjadi peluang yang baik karena Kalbar berhasil menjadi Provinsi ke-6 terbanyak kunjungan wisatawannya.
“Namun, hal ini juga harus ditopang sebagaimana 7 indikator wisata desa yang salah satunya harus memiliki galeri yang menampilkan dan menjual produk ekonomi kreatif masyarakat lokal”, ucapnya.
Windy menyarankan di Bukit Semugang harus ada berbagai atraksi unik, seperti yang sudah ada yaitu Flying fox dan naik sepeda.
Ia juga berharap, Kapuas Hulu mengambil peran besar pada acara Rakornas Kepariwisataan yang akan digelar akhir Februari mendatang di Pontianak.(tmb)