Kubu Raya, BerkatnewsTV. Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo apresiasi pelaksanaan Porseni III Abpednas Kubu Raya di Kecamatan Kubu yang berlangsung mulai Kamis (21/9) hingga Minggu (24/9).
Menurutnya, ajang ini sebagai wadah untuk mempererat tali silaturahmi sekaligus tukar pengatahuan seluruh anggota BPD yang ada di Kubu Raya.
Sujiwo menilai peran BPD sangat lah penting dalam membangun desa bersama kepala desa. Karenanya ia mengingatkan agar BPD dan Kepala Desa membangun sinergisitas dan saling menghormati.
“Wajib hukumnya BPD menghormati tupoksi dan otoritas kepala desa. Begitu pula sebaliknya. Kepala Desa jangan alergi dengan BPD. Dua lembaga ini saling menghargai dan menghormati. Jangan sampai terjadi saling melaporkan dan mengintai,” pesannya usai membuka Porseni III Abpednas Kubu Raya di Kecamatan Kubu, Kamis (21/9).
Baca Juga:
Sujiwo mengaku sering mendengar dan melihat antara BPD dan Kepala Desa kerap terjadi gep. Mestinya hal ini tidak boleh terjadi. Sebab akan mengakibatkan kondisi roda pemerintahan desa tidak kondusif dan masyarakat menjadi korban.
Menurut Sujiwo, tupoki BPD sama persis dengan DPRD di tingkat kabupaten. Diantaranya penyerapan aspirasi, pengawasan dan membahas serta menyepakati RKPDes dan APBDes.
“Seperti Pak Agus di DPRD ini juga tupoksinya mengawasi kami selaku pemerintah. Biasanya menegur kami hingga memberikan solusi,” terangnya.
Sujiwo tidak ingin disharmonisasi BPD dan Kepala Desa mengakibatkan ancaman berujung penegakan hukum. Jangan sampai hal itu terjadi. Maka harus ada pemahaman yang sama.
“Makanya desa yang baik ikuti alur yang baik. Memang banyak juga desa yang sudah berjalan baik. Proses pemerintahan desa akan berjalan baik jika semua unsur juga baik,” ucapnya.
Terkait kesejahteraan BPD, Sujiwo menyatakan tahun ini Bupati telah meningkatkan. Namun ia memandang perlu untuk ditingkatkan lagi seiring tupoksinya yang lumayan berat akan tetapi tidak mungkin disama ratakan dengan kepala desa.
“Oleh karenanya peningkatan masih sangat mungkin. Ini jadi atensi masih ada waktu untuk pembahasan di APBD. Pesan saya BPD tetap jaga integritas dan buka diri. Semangat terus unntuk mengabdi kepada masyarakat,” pesannya.
Sementara itu Ketua DPRD Kubu Raya Agus Sudarmansyah menyatakan dalam konteks tanggung jawab kepada masyarakat untuk menyerap dan memperjuangkan aspirasi serta pengawasan, BPD sama dengan DPRD.
“Karenanya harus ada sinkronisasi dengan kades. Urus dulu untuk kepentingan masyarakat banyak sesuai dengan anggaran yang ada.
Jangan terlalu membuat janji yang berlebihan sehingga mengakibatkan kekecewaan bagi masyarakat,” pesannya.
Menurut Agus jika ini sudah dijalankan maka porsinya (tunjangan) tetap dirumuskan secara adil dan merata tapi tentunya dengan keseimbangan.
“Namun pasti ada selisih dengan kades akan tetapi tidak terlalu comblang. Ini akan dirumuskan dengan bupati,” janjinya.
Agus pun berjanji akan mendorong alokasi anggaran untuk bimtek bersama BPD dan Kepala Desa agar bisa selaras dalam menjalankan roda pemerintah desa.