Kubu Raya, BerkatnewsTV. Sebanyak 86 SMP Negeri di Kubu Raya gunakan empat jalur dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Adapun jalur tersebut terdiri dari Jalur prestasi, zonasi, afirmasi dan perpindahan tugas orang tua.
Kepala Sekolah SMPN 1 Sui Raya, Masiyah mengatakan pihaknya telah menyerap PPDB jalur zonasi hingga 73%. Yang dimana dalam juknis dalam PPDB jonasi menargetkan 50% siswa baru. Adapun syarat umur 15 tahun, di Permendikbud nomor 1 tahun 2021 pasal 5 poin a, tidak ditemukan dalam PPDB di sekolah yang dipimpinnya.
“Sejatinya calon siswa itu tamat SD di tahun ini. Walaupun umurnya lewat dari 15 tahun, tetapi ia (murid) sekolah terus dan berkeinginan melanjutkan maka dapat diterima di sekolah yang bersangkutan. Terkecuali, murid itu pernah nganggur satu tahun, pihak sekolah tidak dapat menerimanya,” terangnya, Rabu (12/7).
PPDB SMP Negeri 1 Sungai Raya, menerima peserta didik sebanyak 318 orang dengan 10 rombel untuk kelas 7. Dengan daya tampung satu kelas 32 orang siswa.
Sekolah dengan tingkat dua, ini menerapkan standar PPDB dimana jalur prestasi sebanyak 30%, zonasi 50%, afirmasi 15% dan perpindahan orang tua sebanyak 5%.
“Apabila jalur prestasi, afirmasi, perpindahan orang tua tidak mencapai target maka kita alihkan ke jalur zonasi makanya di sekolah ini mencapai 73% dari target 50%,” jelas wanita dengan tiga anak ini.
Baca Juga:
Sementara Kasi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kubu Raya, Mulyadi Basri menyatakan umur dari yang ditetapkan 15 tahun itu, apabila ada kelebihan umur namun tidak mengganggur sekolah.
“Maka pihak sekolah wajib mengakomodir siswa tersebut, dengan empat jalur yang ditetapkan,” tegasnya.
Mulyadi mengakui minat orang tua menyekolahkan anak-anaknya kejenjang SMP terbilang signifikan terutama di Kecamatan Sungai Raya. Seperti SMP Negeri 1, SMPN 2, SMPN 3 dan SMPN 4, Sungai Raya sedangkan SMPN di kecamatan lain masing kurang daya tampungnya.
“Diketahui SMPN 7 di Sungai Raya Dalam (Serdam) dalam PPDB nya justru menurun hingga 40%. Ini dikarenakan ada juga SMP Negeri baru milik Pemkot Pontianak bersebelahan dengan jalur Serdam sehingga banyak orang tua asal Kubu Raya berminat melanjutkan sekolah anak-anaknya disitu,” ungkapnya.
Dengan kondisi infrastruktur bangunan baru dan kouta yang banyak hingga delapan kelasa SMP Negeri 8 di Paris II menjadi pilihan orang tua murid yang berada di jonasi sekolah tersebut.
“Jadi tersedot semua ke sana (SMPN 8) yang pada akhirnya PPDB di SMPN 7 jauh dari target,” katanya. (dian)