Kubu Raya, BerkatnewsTV. Di moment Hari Kebangkitan Nasional (Hartiknas) Pemkab Kubu Raya merefleksikan sejarah Budi Otomo dalam memajukan dunia Pendidikan.
Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengatakan sumber daya manusia khususnya tenaga pendidik merupakan bagian dalam menyiapkan generasi dalam menyongsong masa depan.
“Dengan melibatkan sekolah-sekolah penggerak (berprestasi) untuk bermaksud ayo kita bergerak. Sama-sama melihat jauh kedepan. Karena Kubu Raya bagian daerah yang ikut berkontribusi bagi negeri ini sesuai dengan semangat kebangkitan nasioanal,” ucapnya usai upacara Hartiknas, Senin (22/5).
Sementara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) canangkan setiap Kepala sekolah satuan Pendidikan wajib menjadi guru penggerak.
Baca Juga:
- Guru Penggerak Menanjakkan Pendidikan di Kubu Raya
- Nilai Sapras Rendah, Pelajar Lanjutkan Pendidikan di Luar Kubu Raya
Sekretaris Disdikbud Kubu Raya, Cawang mengatakan pihaknya berupaya untuk memperbanyak sekolah penggerak yang tentunya berpengaruh dengan jumlah guru-guru penggerak itu sendiri.
“Modal utama seperti ini yang kita perlukan, karena berdampak kepada guru-guru lain yang belum bergerak,” ucapnya.
Cawang mengungkapkan saat ini baru ada 14 sekolah penggerak yang terdiri dari empat TK, enam SD, dan empat SMP. Dengan jumlah seperti ini, dia berharap sekolah-sekolah lainnya ikut mandiri serta memiliki ciri khas, dalam rangka memajukan Pendidikan di Kubu Raya.
“Sejatinya semakin banyak guru penggerak dan semakin banyak sekolah penggerak itu menunjukan kualitas tenaga pendidik itu semakin baik,” bebernya. (dian)
