Pontianak, BerkatnewsTV. Pemprov Kalbar telah mengusulkan sebanyak 20 proyek pembangunan kepada pemerintah pusat di tahun 2024.
Namun, dari jumlah itu tidak seluruhnya diakomodir oleh pemerintah pusat. Kementerian PPN – Bappenas menyebutkan hanya ada 5 usulan yang prospektif masuk dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) nasional tahun 2024.
“Usulan yang diusulkan dalam Rakortekrenbang tahun 2023 maka yang dipandang perlu diperhatikan ada lima,” kata Deputi Politik Hukum dan Hankam Kementerian PPN – Bappenas Bogat Widyatmoko saat hadir di Musrenbang RKPD Kalbar Tahun 2024 mewakili Menteri PPN – Bappenas RI Suharso Manoarfa, Rabu (12/4).
Baca Juga:
Lima proyek usulan Kalbar tersebut antara lain program infrastruktur ekonomi terdiri dari pelebaran jalan dalam Kota Ngabang dan pelebaran menambah lajur jalan Sultan Hamid II. Kedua proyek ini telah ditandai dengan kode “A” yang berarti Diakomdir.
Kemudian program infrastruktur pelayanan dasar yaitu pengendalian banjir di Kota Pontianak, program penguatan keamanan dalam negeri yakni pembangunan PLBN Sui Kelik di Kabupaten Sintang serta pembangunan Jalan Tebas – Merbau di Sambas.
Tiga proyek ini masih dalam kode “L” yang berarti dibahas lebih lanjut. Dan dua proyek terakhir yakni pembangunan PLBN Sui Kelik di Kabupaten Sintang serta pembangunan Jalan Tebas – Merbau di Sambas masuk dalam katagori major project Kementerian PPN – Bappenas.
“Usulan – usulan ini perlu didorong pelaksanaannya dan dipastikan ketersediaan anggarannya pada tahun 2024,” imbaunya.(tmB)